Hingga pada akhirnya di ajang Piala Dunia 2018 kala Portugal bersua Iran, Quaresma berhasil mencetak gol indah dengan teknik ini yang semakin menaikkan pamor Trivela di sepakbola.Â
Walau sebelum dirinya, teknik ini sempat populer juga kala gol legendaris Roberto Carlos ke gawang Prancis pada tahun 1997 di ajang Tuornoi de France.
Selain mempertimbangkan situasi kondisi yang sudah dijelaskan tadi, teknik ini hanya akan lebih efektif apabila pemain yang melakukannya ada pada posisi sayap atau fullback/wingback.
Apabila pemain berposisi sebagai attacking midfielder memang tetap saja teknik ini akan bisa digunakan, hanya posisinya tidak terlalu menguntungkan karena banyak beroperasi di tengah sehingga posisi kiper lawan tidak menguntungkan.
Terdapat juga beberapa pemain yang pernah memeragakan teknik Trivela ini yaitu diantaranya Tomas Rosicky, Gareth Bale, Roberto Carlos, Kevin de Bruyne, hingga Franz Beckenbauer.
Apabila pembaca ingin mencobanya, berikut urutan penting untuk teknik pada saat akan melakukan teknik Trivela yang baik dan benar:
1. Targetkan area sentuhan pada bola adalah di posisi yang sedikit ke bawah tengah,
2. Perhatikan arah berlari yang dirasa nyaman oleh kalian (seperti lari dengan jarak pendek ataupun panjang),
3. Coba untuk mengayunkan kaki kalian setelah menembak bola sehingga Anda dapat menghasilkan lebih banyak kekuatan dan elak-an,
4. Setelahnya kalian harus melompat menyesuaikan kekuatan tendangan,
5. Kalian juga dapat menambah lengkungan tendangan dengan bergeser ke kanan setelah melompat.