Semarang, 26 Mei 2025 – Dalam upaya mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin keempat tentang Pendidikan Berkualitas, Tim Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengadakan kegiatan sosialisasi edukatif kepada anak-anak dan masyarakat di Kampung Sikunir, Kelurahan Plalangan, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.
Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi utama, yaitu Yayasan Al-Mujahidin dan Pos Kamling RT 01 RW 05 Kampung Sikunir. Dengan penuh semangat dan kepedulian sosial, para mahasiswa mengenakan jas almamater kuning khas UNNES sembari menyampaikan informasi mengenai pentingnya akses dan mutu pendidikan yang merata untuk semua kalangan.
Materi yang disampaikan berfokus pada SDGs poin 4: Quality Education, yang menekankan pentingnya pendidikan inklusif, setara, dan berkualitas. Sosialisasi ini dilakukan secara langsung kepada anak-anak usia sekolah dasar dan juga warga masyarakat sekitar. Anak-anak terlihat sangat antusias menerima selebaran edukatif yang berisi ajakan untuk rajin belajar dan bersekolah. Beberapa anak bahkan menunjukkan selebaran tersebut dengan penuh semangat, sambil bercita-cita ingin menjadi guru, dokter, hingga pemimpin masa depan.
Di sisi lain, warga yang hadir turut mendukung dan memberikan respons positif terhadap kegiatan ini. Di Pos Kamling, Tim Mahasiswa UNNES juga memasang poster SDGs dan berdialog ringan dengan masyarakat terkait pentingnya keterlibatan semua pihak dalam mendorong kemajuan pendidikan
“Kami berharap melalui kegiatan ini, semangat belajar anak-anak semakin tumbuh, dan masyarakat semakin sadar bahwa pendidikan adalah kunci perubahan,” ungkap salah satu mahasiswa dalam tim sosialisasi.
Pihak Yayasan Al-Mujahidin juga memberikan apresiasi atas kegiatan ini. Mereka menyatakan bahwa kehadiran mahasiswa memberikan motivasi tersendiri bagi anak-anak, serta menjadi contoh konkret kontribusi mahasiswa dalam pembangunan masyarakat, khususnya dalam aspek pendidikan.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa peran mahasiswa tidak hanya sebatas dalam ruang kelas, tetapi juga di tengah-tengah masyarakat, sebagai agen perubahan sosial yang membawa nilai-nilai pembangunan berkelanjutan. Semangat gotong royong, inklusivitas, dan keberpihakan pada kelompok rentan menjadi semangat utama dalam kegiatan ini.
Penulis:
Tim Mahasiswa UNNES – Desa Sikunir, 26 Mei 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI