Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapresiasi Karya Lukisan Anak-anak

24 Juni 2019   08:41 Diperbarui: 24 Juni 2019   09:23 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak-anak dalam berimajinasi sangat murni, sangat jujur. Pikiran mereka belum terkontaminasi apapun, sehingga kadang mereka membuat Coretan gambar sambil berkata-kata, apa yang mereka katakan itulah yang mereka lukiskan.

Sebagai orang dewasa yang ada disekitar mereka, ada baiknya kita memberikan apresiasi dari hasil Coretan mereka, dengan memujinya, atau bisa juga memotivasi mereka untuk membuat yang lebih bagus.

Biasanya mereka sangat gembira dan bersemangat. Jangan terburu-buru untuk menilai mereka ada bakat atau tidaknya, karena belum kelihatan sebelum melihat intensitasnya dalam membuat Coretan gambar tersebut.

Hal yang Paling sederhana dalam membimbing anak-anak dalam melukis adalah, memperkenalkan pada mereka apa saja alat atau media untuk melukis yang dibutuhkan.

Perkenalkan satu persatu media lukis tersebut, dan bagaimana cara menggunakannya. Karena setiap media lukis beda Cara penggunaan, sesuai dengan karakter media lukis tersebut.

Media yang biasa digunakan anak-anak :

1. Cat Air
2. Oil Pastel
3. Crayon Pastel
4. Pencil Warna

5. Spidol Warna

 
Jangan pernah mendikte mereka untuk membuat gambar sesuatu yang sesuai keinginan kita, karena mereka tidak terbiasa menerima pesanan, mereka lebih asyik dengan imajinasinya sendiri. Anak-anak punya dunia dan imajinasi sendiri, jangan bentuk mereka sesuai apa yang kita inginkan.

Dalam mendidik anak-anak untuk melukispun saya tidak pernah mengajarkan mereka "Cara Melukis," tapi saya memperkenalkan media/alat lukis, yang masing-masing berbeda Cara menggunakannya. Selebihnya saya serahkan pada anak-anak untuk mengeksekusi sendiri karyanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun