Mohon tunggu...
aisyah dara tsaqifa
aisyah dara tsaqifa Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi saya berolahraga, dan mbti saya ESTP

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pertemuan Pertama Pendidikan Pancasila: Lebih Dari Sekedar Mata Kuliah Wajib

3 September 2025   21:20 Diperbarui: 3 September 2025   21:17 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pertemuan Pertama Pendidikan Pancasila: Lebih dari Sekadar Mata Kuliah Wajib

Oleh: Aisyah Dara Tsaqifa 

NIM: [1251340007]

Hari ini, Rabu, 3 September 2025, saya mengikuti pertemuan pertama mata kuliah Pendidikan Pancasila secara daring. Sebagai mahasiswa baru, ini menjadi pengalaman yang sangat mengesankan bagi saya karena ini adalah awal dari perjalanan akademik saya di kampus. Meskipun pertemuan pertama biasanya hanya berisi perkenalan, tetapi di sini saya menemukan bahwa ada banyak hal penting dan menarik sejak awal.

Mengenal Dosen dan Harapan Kuliah

Pertemuan dimulai dengan perkenalan dari dosen pengampu, yaitu Bapak Drs. Study Rizal LK, MA., yang menyambut kami para mahasiswa baru dengan hangat. Beliau memperkenalkan latar belakangnya secara singkat, menjelaskan materi yang akan ditugaskan, serta menyampaikan kepada teman-teman mahasiswa baru agar mengikuti kuliah ini bukan hanya sebagai tuntutan akademik, tetapi juga sebagai kesadaran berbangsa dan bernegara. Saya pribadi sangat terkesan dengan pendekatan beliau yang menekankan pentingnya berdiskusi dengan sesama mahasiswa, karena berdiskusi dan berkelompok adalah tugas seorang mahasiswa.

Pengenalan Mata Kuliah dan Tujuan Pembelajaran

Selanjutnya, kami mulai membahas tentang Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang di dalamnya terdapat aturan dan ketentuan seperti, Aturan kehadiran mahasiswa per pertemuan, Komponen Penilaian tugas mahasiswa, dan tugas-tugas setiap pertemuan yang akan diberikan kepada mahasiswa baru untuk keperluan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).

Penutup

Refleksi dari pertemuan perdana ini adalah bahwa sebuah awal tidak selalu harus diisi dengan padatnya materi, melainkan bisa dimaknai sebagai proses membangun suasana, menjalin kedekatan, dan menumbuhkan rasa percaya antara dosen dan mahasiswa. Kehangatan di hari pertama menjadi fondasi penting untuk perjalanan pembelajaran selanjutnya, karena ketika mahasiswa merasa diterima dan dihargai, maka mereka akan lebih siap untuk terbuka, berpikir kritis, dan aktif berpartisipasi. Dengan demikian, pertemuan awal ini bukan sekadar formalitas, melainkan pijakan awal menuju proses belajar yang bermakna. Sebagai penutup, pertemuan awal mata kuliah Pendidikan Pancasila ini memang belum memasuki inti materi pembelajaran, namun sudah sangat memberikan kesan yang positif bagi saya, Bapak Dosen yang hadir dengan sikap yang ramah dan penyampaian yang menenangkan membuat saya menantikan pertemuan berikutnya dengan lebih antusias.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun