Mohon tunggu...
Aidiliza Sukma Wiguna
Aidiliza Sukma Wiguna Mohon Tunggu... Penulis

Sebagai penulis yang tertarik dengan seni menulis, saya melihat tulisan sebagai medium untuk mengekspresikan gagasan, cerita, dan emosi yang mampu menyentuh hati dan pikiran pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Manajemen Media Massa: Pengertin dan Fungsi Dasarnya

11 Oktober 2025   22:08 Diperbarui: 11 Oktober 2025   22:06 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengertian Manajemen Media Massa

Menurut Nadin Ikhtiono dalam jurnal Manajemen Media Massa Menghadapi Persaingan Online (2019), manajemen media massa adalah proses mengatur, mengarahkan, dan merencanakan bagaimana media menyampaikan berita atau informasi kepada publik.

Secara sederhana, manajemen media massa dapat dipahami sebagai ilmu yang mempelajari pengelolaan media dengan berlandaskan prinsip-prinsip manajemen yang sesuai dengan standar profesional. Dalam konteks industri komunikasi modern, manajemen media tidak hanya berfokus pada penyebaran informasi, tetapi juga pada bagaimana media beradaptasi dengan perubahan teknologi, perilaku audiens, serta dinamika pasar yang semakin kompetitif.

Fungsi Dasar Manajemen Media Massa

J.B. Wahyudi dalam bukunya Dasar-Dasar Manajemen Penyiaran (1994) menyebutkan bahwa terdapat empat fungsi dasar dalam manajemen media massa, yaitu: perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Keempat fungsi ini menjadi pondasi penting dalam memastikan media dapat berjalan secara efektif dan efisien.

1. Perencanaan (Planning)

Perencanaan merupakan langkah awal yang bertujuan untuk menentukan arah dan strategi media dalam mencapai tujuan tertentu. Melalui proses ini, media menetapkan apa yang harus dilakukan, siapa yang bertanggung jawab, serta bagaimana cara menyelesaikannya.

Perencanaan yang baik mempertimbangkan kondisi terkini dan menyesuaikan langkah dengan sumber daya yang tersedia. Ada lima unsur penting dalam proses perencanaan, yaitu:

  • Keleluasaan dan ruang lingkup (Specific): Rencana harus jelas dan terarah.

  • Tolak ukur (Measurable): Setiap langkah perlu dapat diukur keberhasilannya.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun