Kecemburuan di kalangan elite istana pun bisa muncul ketika penguasa memberi posisi istimewa kepada orang asing. Sisi-sisi seperti ini jarang dibahas, padahal menambah kepingan penting agar gambarnya utuh. Lebih manusiawi.
Jadi, bagaimana sebaiknya kita membaca cerita ini? Coba geser fokusnya. Bukan semata kisah para pelarian yang heroik, melainkan kecerdikan diplomasi Sultan dan strategi ekonominya.
Sultan Ageng Tirtayasa melihat potensi para pendatang Tionghoa. Mereka datang dengan keahlian, jaringan dagang kelas internasional, dan etos kerja yang tinggi (Historia.id).
Semua itu ia rangkai untuk membangun industri dan menguatkan ekonomi Banten, sambil menahan dominasi VOC di Batavia (CNN Indonesia, 2023).
Dalam bingkai ini, Sultan adalah arsiteknya. Komunitas Tionghoa berperan sebagai mitra strategis. Keduanya merajut aliansi yang saling menguntungkan. Sebuah strategi politik dan ekonomi yang cemerlang dari seorang pemimpin besar Nusantara.
***
Referensi:
- Alnoza, M. (2025, Juli 23). Loyalis Dinasti Ming di Tanah Banten. Tirto.id. https://tirto.id/loyalis-dinasti-ming-di-tanah-banten-heyX
- CNN Indonesia. (2023, Mei 26). Kisah Sultan Ageng Tirtayasa Raja Banten Melawan VOC hingga Dikhianati Anak. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230526105307-569-954316/kisah-sultan-ageng-tirtayasa-raja-banten-melawan-voc-hingga-dikhianati-anak
- Jo, H. (2019, Januari 25). Orang-orang China di Balik Kejayaan Kesultanan Banten. Historia.id. https://historia.id/kuno/articles/orang-orang-china-di-balik-kejayaan-kesultanan-banten-Pz37q
- Litbang Kompas. (2022, Januari 29). Jejak Panjang Relasi Banten dan Tiongkok. Kompas.id. https://www.kompas.id/baca/riset/2022/01/29/jejak-panjang-relasi-banten-dan-tiongkok
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI