Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Di Balik Citra Teroris Jam Tangan Ikonik Casio F-91W

11 September 2025   13:00 Diperbarui: 3 September 2025   22:04 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi jam tangan. (Flickr/John C. Chu via Tribunnews.com)

Peran media dan lembaga intelijen ikut membentuk citra "jam teroris". Setiap ada temuan jam saat operasi, detail itu kerap disorot. Mudah dijadikan tajuk.

Puncaknya terjadi ketika dokumen tahanan dari Teluk Guantanamo bocor. The Guardian melaporkan bahwa intelijen Amerika Serikat sempat menganggap kepemilikan Casio tertentu sebagai indikator pelatihan Al-Qaeda (The Guardian, 2011).

Stigma pun kian mengeras. Rasanya seperti mendapat legitimasi resmi.

F-91W adalah benda netral. Ia cuma alat penunjuk waktu yang dirancang andal dan terjangkau. Seperti pisau, bisa dipakai untuk memasak atau melukai. Nilai sebuah alat ditentukan oleh siapa yang memakainya dan untuk apa.

Memberi label negatif pada jam ini menyederhanakan persoalan secara keliru. Itu menutup mata pada konteks popularitasnya yang benar-benar global.

Kisah F-91W mencerminkan bagaimana objek biasa bisa terseret arus politik dan narasi keamanan. Sebenarnya, ini lebih banyak bercerita tentang cara kita memberi label. Bukan tentang esensi jamnya.

***

Referensi:

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun