Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Invasi Jepang 1942 Menguasai Jawa Tengah dalam Hitungan Hari

27 Juli 2025   03:00 Diperbarui: 26 Juli 2025   14:52 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marinir Angkatan Laut Kekaisaran Jepang setelah Pertempuran Manado, Hindia Belanda, Januari 1942.(Tumblr (Fujisan ni Noboru Hinode) via Kompas.com)

Jepang mengambil alih kekuasaan. Hal itu terjadi di Jawa Tengah. Peristiwanya pada awal tahun 1942. Ini adalah sebuah momen penting. 

Saat itu perang besar sedang bergejolak. Militer Jepang memasuki wilayah ini. Mereka datang melalui kota Rembang. Hal ini membawa perubahan besar. Bagi semua penduduk setempat (Tirto.id).

Waktunya Sabtu, 28 Februari 1942. Ketegangan terasa di kota Madiun. 

Sebuah pesawat RAF mendarat darurat. Pesawat itu sudah rusak parah. Pesawat mendarat di Lapangan Udara Maospati. 

Pilotnya seorang 'Wing-Commander' dari Inggris. Dia berhasil lolos dari Singapura. 

Dia meminta sebuah pesawat pembom. Tujuannya menyerang kapal-kapal Jepang. Kapal itu terlihat di Pantai Kragan. Lokasinya ada di daerah Rembang. Permintaan itu akhirnya dikabulkan. 

Namun dia terbang menuju utara. Pilot tersebut tidak pernah kembali (Tirto.id). 

Waktunya hampir bersamaan dengan itu. Tentara Ke-16 Jepang memulai serangan. Mereka dipimpin Mayor Jenderal Sakaguchi (Wikipedia). 

Mereka menyerang kota Rembang. Waktunya menjelang tengah malam. 

Pada tanggal 1 Maret 1942. Penduduk Pantai Kragan sangat terkejut. Mereka mendengar ledakan suara meriam. Suaranya berasal dari arah laut. Sementara itu serdadu KNIL bersiaga. Dari Kragan sampai Blora (Tirto.id). 

Tembakan meriam itu pengalih perhatian. Karena pendaratan utama sedang terjadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun