Banyak diantara kita bingun dengan apa yang harus dilakukan dalam kehidupan. Karena itu cenderung pasif, menunggu waktu rezeki datang. Kita sering hanya dapat berandai-andai kesuksesan. Padahal ia tidak akan datang tanpa perjuangan.
Kita sering, bahkan, melakukan kegiatan yang tidak kita ketahui kemanfaatan. Duduk nongkrong di pinggir jalan. Ngobrol tanpa ujung persoalan. Kegiatan yang tidak mendatangkan kebaikan.
Coba saja sejenak kita renungkan. Tugas kehidupan kita adalah berjuang sebaik dan sekuat mungkin untuk menghadapi tantangan masa depan. Tantangan tanggung jawab atau beban kehidupan tentu harus dipersiapkan.
Jangan sampai lengah dengan keadaan. Juga jangan putus asa dengan kesulitan. Jalani terus dan berusaha yang tidak kenal kelelahan. Kebaikan harus dilakukan secara terus-menerus tanpa memandang besaran imbalan. Karena sekecil apapun, sepanjang memberikan kebaikan bagi kehidupan. Semakin sering kita mengoreksi diri akan semakin banyak kita temukan celah-celah kekurangan. Dengan demikian kita akan dapat memperbaiki segala kekurangan.
Perjalanan kehidupan akan banyak menemukan rintangan. Baik berat maupun ringan. Ia akan datang silih berganti dengan kemenangan-kemenangan. Kadang kecil kadang besar sesuai dengan kemampuan. Semakin berat dan semakin besar halangan, maka semakin berat timbangan dan amal kebajikan. Itulah keadilan Tuhan.
Ajaklah saudaramu untuk maju bersama dan jangan maju sendirian. Perjuangan sendirian tidak akan memaksimalkan capaian. Bisa jadi justru kekalahan, atau hanya mendapat sedikit kemenangan. Tetapi kemenangan bersama merupakan jelmaan dari kebersamaan, yang berarti kemenangan ke-besaran.
Karena itu jangan pernah mencari lawan dalam kehidupan. Carilah teman seperjuangan. Teman akan membantu memperingan perkejaan dan beban. Teman adalah kekuatan. Teman memperkuat kita yang lemah. Memberanikan yang penakut. Dan memperingan yang berat.
Hadapi segala dengan tenang. Kondisi sulit dapat memperkuat kejiwaan. Mental dan tenaga bisa dilatih dengan bertahan. Disitulah dibutuhkan kesabaran.
Kemenangan kita bukan ditentukan dari kekalahan lawan. Kemengan bersama demi kebaikan lebih baik dan akan mendatangkan kemanfaatan.
Jangan menyepelekan peran saudaramu sekecil apapun. Mereka adalah penopang hidup dan kesuksesan. Tuhan akan menghitung sebagai rezki balasan, jika kamu dapat bekerja sama membangun kekuatan.
Semoga Allah memberikan jalan. Amin…by Wajiran, S.S., M.A.