Perkumpulan Industri Alpalhankam Swasta Nasional (Pinhantanas) menggelar pameran Alutista di Kementerian Pertahanan. Di pameran itu, Menhan Prabowo hadir meninjau langsung dan bertemu dengan pelaku industri alutista.
Ada pesan khusus? Ya, saya pikir begitu. Tapi bukan pesan khusus dari Pak Menhan.
Pameran Alutista yang berlangsung hari ini (Selasa, 3/12), Ada beberapa foto yang memperlihatkan Menhan Prabowo memegang senjata bak sedang menembak. seketika, terbesit saya membayangkan masa depan pertahanan Indonesia. Kelak.
Bagaimana tidak, Prabowo adalah Jenderal (Purn) yang telah menyiapkan misi besarnya memperkuat tiga matra TNI dalam menjaga dan melindungi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sang Nahkoda dari Kementerian Pertahanan untuk lima tahun kedepan ini, tentu memastikan kedaulatan NKRI tetap terjaga, salah satunya melalui kualitas alutista yang mendukung.
Oleh karena itu, saat menjajal dan memegang senjata seolah-olah menembak. mungkin Menhan Prabowo ingin memberikan pesan bahwa Kementerian Pertahanan hadir paling depan memastikan Indonesia siap menghadapi berbagai tantangan.
Kita tau, tugas itu tidak mudah. Tapi ketika komitmen itu lahir dari institusi yang ranahnya melindungi segenap warga negara dari berbagai ancaman nonmiliter. Tentu persatuan dan kesatuan kita senantiasa dilindungi.
Pada intinya, Menhan Prabowo juga menginginkan, perintah Presiden Joko Widodo untuk memanfaatkan produksi industri alutista dalam negeri harus menjadi prioritas. Bisa jadi, saat memegang senjata, ia juga mengisyaratkan perintah itu agar senantiasa melahirkan SDM yang unggul di sektor pertahanan nasional. (*)