Kegiatan menghabiskan salah satu pendorong peningkatan produksi nasional
sebelum anda membaca lebih jauh saya uraykan terlebih dahulu mengenai konsumsi, Konsumsi adalah setiap kegiatan memanfaatkan, menghabiskan kegunaan barang maupun jasa untuk memenuhi kebutuhan demi kesejahteraan dan menjaga kelangsungan hidup. Mungkin terbesit dibenak anda, Mungkinkah konsumsi rumah tangga menjadi pemeran utama dalam peningkatan produksi Nasional.?
Sagat mungkin sekali, karna didalam rumah tangga ada beberapa tujuan yang ingginkan untuk memenuhi kepuasan, pertama kebutuhan sehari-hari. Seperti halnya makanan, pakaian dan kendaraan. Â
Makanan , pangan merupakan faktor utama dalam rumah tangngga untuk kelancaran ber aktifitas, semakin tinggi konsumsi pangan dalam suatu rumah tangga maka semakin tinnggi pula tinggkat produksi makanan di suatu negara. Pakaian, dimana dengan seiring perkembangan zaman pakaian memiliki berbagai macam model utuk merarik para pemakeknya dari harga yang seratus ribu hingga jutaan rupiah, dengan bertambahnya produksi pakaian maka akan semakin meningkat kebutuhan bahan-bahan tekstil, penyerapan tenaga kerja yang semakin meningkat dan pendapatan pajak semakin bertambah.
Motor kenapa saya menyebutkan motor juga sebagai kebutuhan utama, karna di jaman yang serba moderen ini berhubungan sekali kegiatan rumah tangga dengn motor sepertihalnya ke kampus,kantor, pendistribusi barang, dengan meningkatnya angka penggunaan motor akan semakin tinggi kebutuhan bahanbakan disektor megas disisilain dengan meningkatnya angka penggunaan motor maka meningkatkankan disektor pendapatan pajak.
Kebutuhan dalam sebuah rumah tangga tidak hanya yang saya sebutkan diatas tadi melainkan ada kegiatan lain selain kegiatan konsumsi sehari-hari yang juga menjadi faktor pendorong meningkatnya produksi nasiona, seperti halnya rekreasi, dan prumahan.
Untuk mendoron terjadinya hal yang saya sebutkan diatas mengenai konsumsi disini ada beberapa faktor pendorong, diantaranya disektor ekonomi dalam rumah tangga tsb.:
1. Pendapatan dalam suatu rumahtangga
Pendapatan yang meningkat tentu secara  otomatis diikuti dengan peningkatan pengeluaran konsumsi atau penambahan keinginan akan barang  dan jasa. Contoh : seseorang yang tadinya makan nasi jagung ketika mendapat pekerjaan yang menghasilkan gaji yang besar akan meninggalkan nasi jaagung menjadi nasi beras . Orang yang tadinya makan sehari dua kali bisa jadi 3 kali ketika dapat tunjangan tambahan dari perusahaan tempat bekerja, maka terjadilah peningkatan produksi.
2. Kekayaan di dalam rumahtangga
Orang kaya  yang punya banya aset riil biasanya memiliki pengeluaran konsumsi yang besar. Contonya seperti seseorang yang memiliki banyak rumah kontrakan dan rumah kost biasanya akan memiliki banyak uang tanpa harus banyak pekerja. Dengan demikian orang tersebut dapat membeli banyak barang dan jasa karena punya banyak pemasukan dari hartanya.