Sosialisasi Pencegahan Pergaulan Bebas : Jaga Dirimu Jaga Masa Depanmu

Suka Damai -- Sebuah sosialisasi yang diadakan oleh Mahasiswi UINSI Samarinda Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Program Studi Bimbingan Konseling Islam yang bernama Annisa Nanda Rahmadani, dengan tema "Jaga Dirimu Jaga Masa Depanmu" yang diadakan di aula SMPN 3 Muara Badak sebagai upaya meningkatkan kesadaran siswa/i mengenai bahaya perilaku negatif di kalangan generasi muda. Acara ini dibuka oleh moderator yang mempersilahkan para peserta untuk mengikuti kegiatan dengan penuh perhatian. 

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi yang dibawakan oleh narasumber. Dalam pemaparannya narasumber menjelaskan bahwa ada beberapa faktor penyebab remaja terjerumus kedalam pergaulan bebas, diantaranya kurangnya pengawasan dari orang tua, pengaruh lingkungan dan teman sebaya yang mendorong perilaku negatif demi diterima dalam kelompok, kemudahan mengakses konten yang tidak sesuai melalui media social, serta krisis identitas yang dialami remaja di masa pencarian jati diri. Menurutnya faktor-faktor ini saling berkaitan dan dapat membuat remaja rentan mengambil keputusan keliru jika tidak mendapatkan bimbingan yang tepat.

Narasumber juga menegaskan dampak buruk yang ditimbulkan akibat pergaulan bebas. Masalah kesehatan fisik dan mental menjadi salah satu akibat yang paling dirasakan, seperti resiko kecanduan rokok, alkohol, atau narkoba. Selain itu, pergaulan bebas juga dapat menyebabkan penurunan prestasi belajar di sekolah karena waktu belajar tersita untuk kegiatan yang tidak bermanfaat. Tidak hanya itu, hubungan keluarga dan pertemanan pun dapat terganggu, dimana kepercayaan orang tua bisa hilang dan teman yang memiliki pengaruh positif cenderung menjauh.

Sebagai langkah pencegahan narasumber memberikan sejumlah saran yang dapat diterapkan, anatara lain memingkatkan pengawasan dan komunikasi yang efektif antara orang tua dan anak, menciptakan lingkungan sosial yang positif, memberikan edukasi sejak dini tentang bahaya pergaulan bebas melalui sekolah maupun keluarga, serta memanfaatkan teknologi secara bijak untuk hal-hal yang bermanfaat. Narasumber menekankan bahwa peran keluarga, sekolah, dan lingkungan sangat penting untuk mengarahkan remaja pada pergaulan yang sehat dan sesuai norma.

Seminar ini berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab yang cukup hangat. Para siswa/i antusias mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman terkait pergaulan di lingkungan sekolah maupun kehidupan sehari-hari. Narasumber pun memberikan contoh kasus nyata agar materi yang disampaikan lebih mudah dipahami.