Mohon tunggu...
Agus Wahyudi
Agus Wahyudi Mohon Tunggu... Dosen - Agus W

berkembang untuk menemukan sesuatu yang baru dan cobalah untuk melakukan yang baru maka kamu akan mengetahui.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Republik Gosip

6 Juli 2011   09:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:53 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1309944123490303104

[caption id="attachment_120967" align="alignleft" width="150" caption="give"][/caption]

Kebebasan berkehendak merupakan landasan utama tegaknya reformasi suatu negara, namun banyak kalangan yang lebay dalam  menggunakan konsep kebebasan tersebut.

Presiden kita telah diakui banyak kalangan dari luar negeri tentang pelaksanaan kebebasan (freedom) di Indonesia, namun banyak kalangan dalam negeri belum menikmati kebebasan tersebut. justru yang ada saking bebasnya orang berOpini, menjadikan orang pintar berOpini tanpa konrol/berpikir sebelum berucap.

banyak acara-acara di media yang sering mengungkap keburukan dan kekurangan pemerintah dalam melaksanakan tugasnya, namun tak ada contoh untuk berlaku yang lebih baik, yang ada justru contoh yang baik selau terhiden dan yang nampak adalah keburukan dan kejelekan untuk bangsa ini.

mungkinkah banyak opini-opini yang selalu mengungkap keburukan dan kejelekan itu berpikir untuk masa depan yang lebih baik? padahal opini (keburukan dan kejelekan) yang tertanam dalam pikiran generasi yang akan menggantikannya (masa mendatang) kemungkinan besar justru akan menggantikan untuk mengembangkan dengan yang lebih sempurna keburukannya. hal itu terjadi karena setiap hari tertanam keburukan dan kejelekan dalam pikiran kita, sehingga akan berbuah dengan peningkatan keburukan dan kejelekan.

Sebagian kebaikan dari para tokoh memang sudah dimulai dari media buku yang terbit dan sudah disebarkan melalui sekolahan-sekolahan, namun itupun banyak yang menilai bahwa itu merupakan keburukan juga.


INDONESIA

kapan ada media yang selalu menyajikan kebaikan-kebaikan para pahlawan atau orang-orang yang berjalan di ajang pemerintahan Indonesia, sehingga tertanam kebaikan pada generasi muda-mudi bangsa untuk membuahkan hasil yang lebih baik dan sempurna. kebaikan selalu dinanti oleh manusia, namun kebaikan hanya sebuah kerinduan, meskipun sudah banyak yang melakukan itu.

kebaikan memang tidak perlu dipamerkan ke orang lain, namun apa salahnya bila kebaikan itu dapat dinikmati masyarakat dan dipelajari bagi pelajar atau generasi masa depan untuk lebih dikembangkan.

semoga Tuhan memberi kemudahan bagi kita semua dalam melakukan kebaikan dan mengajarkan kepada orang lain tentang makna kebaikan. Amin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun