Maaf, kalo boleh nanya? Berapakah sih uang terbanyak yang pernah anda gunakan untuk untuk sodaqoh atau infak dalam sekali pemberian? Kayaknya yang mau kuceritakan ini emang fantastis.
Pagi ini aku melakukan infak yang lumayan besarnya. Diarani pamer mbok ben hehehehe. Ha fantastis je, jumlahnya itu cukup untuk beli tongseng 1.667 porsi (kalau harga per porsinya 30 ribu). Lha apa ora hebyat dan priyayi tenan guwe ini??? wekekekekekekeke
Kringggg.... Kriiinggg....
Telepon landline ku berbunyi di jam yang tidak biasa itu selalu membuatku dheg-dhegan. Bukannya apa-apa, lha yang nelpon pakai telpon rumah itu biasanya hanya bapakku yang di kampung je. Apalagi sekarang bapak ibu sudah ngunduri sepuh.
'Assalamu 'alaikum..' salamku
'Wa'alaikumsalam...' ada suara sopan lelaki muda di seberang sana.
'Selamat pagi, apakah ini benar dengan kediaman bapak Kanjeng em es i..... ' tanyanya sopan namun entah kenapa aku kok punya firasat lain. Biasanya kalau menyebut nama komplit gitu itu biasane mau menawarkan asuransi, kartu kredit, atau memasarkan apa gitu. Apalagi, nadanya yang kagok dan terdengar tidak smooth caranya berbicara dan cenderung bertele-tele, kayak menginterogasi.
'Inggih, betul' jawabku
'apakah bisa berbicara dengan bapak Kanjeng?' tanyanya lagi
'Iya saya sendiri...' jawabku