Beban besar menyebabkan ban kempes. Bila yang memuat adalah semacam mobil atau alat angkut lainnya. Banyak barang yang harus diangkut menyebabkan kerja roda semakin berat menahannya.
Kalau manusia tumpuan berat badan di kakinya. Bila diibaratkan mobil bannya adalah kedua kakinya.
Ada sebuah kejadian unik, dalam sebuah cerita antara dua orang ibu-ibu yang masih usia subur.
Kebetulan saat ini adalah musim kemarau. Tanah banyak yang retak / nelo. Karena tak ada air sehingga tanah bengkak dan mengering.
Tak ketinggalan obrolan kedua ibu tadi membahas tentang kakinya yang retak-retak seperti tanah. Apa ada pengaruhnya yha..? tanya si ibu yang agak tua. Dengan sepontan dan sigap dijawab si ibu yang lebih muda, harus maklum mbak kita over muatannya. Jadi kaki-kaki kita retak-retak. EEe..ternyata ada benarnya si ibu -ibu tadi setelah menyadari tentang bebannya berat sekali. Maklum tugas masih menanggung si bayi yang menyusui. Maka si ibu tadi cuma ..gerr dan tawa. OOooo..
Yha harap maklum perawatannya belum komplit. Mudah-mudahan kaki retak membawa hikmah bahwa musim kemarau masih panjang. Sebagai indikator bahwa musim kemarau masih berjalan. Tak apalah kaki yang selalu ikuti musim. Tetap bersemangat...salam