Saya tinggal di Ciputat Tangsel, ada beberapa Yayasan Rumah Tahfids -- rumah penghapal Qur'an---di dirikan. Â Rumah Tahfids yang saya jumpai kali pertama, adalah Rumah Tahfidz Ar Rahmani di Kampung Sawah. Awalanya saya pikir rumah warga, digunakan untuk mengadi ngalong --pulang pergi. Tetapi ternyata salah, pesantren ini untuk menginap.
Rumah Tahfidz Ar Rahmani, menaungi santriwati yatim piatu dhuafa, untuk belajar megaji dan menghapal Al Qur'an. Targetnya 6 tahun khatam, tidak hanya hapal tetapi hapalan yang teruji. Dan tidak hanya belajar Quran, tetapi juga sekolah di sekolah umum.
Secara pribadi saya mengenal ketua Yayasan, ketika bermaksud menyampaikan donasi. Kebetulan di hari Jumat berkah, saya menggawangi kegiatan komunitas untuk berbagi. Ternyata tidak selesai di situ, kami berkolaborasi untuk pengadaan perlengkapan Rumah Tahfidz.
Maka ketika yayasan mendapatkan hibah tanah wakaf, saya mendapat kabar soal ini. Ustad As'ad yang ketua yayasan, mengajak saya membantu penggalangan dana. Tidak mudah memang, tapi saya salut dengan semangat sang Ustad.
Satu tahun lebih proses pembangunan, meski belum seratus persen tuntas cukuplah kami syukuri. Rumah Tahfids Putra, berdiri tegak di daerah Situ Bungur Ciputat. Â Menurut rencana, akan beroperasi penuh setelah Ramadan.
Kondisinya masih 70% siap pakai, tetapi tidak mengurangi niat memulai kegiatan belajar. Dan menandai dibukanya Rumah Tahfids, kami diundang dalam acara syukuran. Khusus untuk Kompasianers, berikut saya buatkan videonya.