Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kompasianival Ajang Temu Kangen Kompasianers

22 Oktober 2017   06:50 Diperbarui: 22 Oktober 2017   07:59 917
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah terbayang, bagaimana keseruan akan dilewati. Janjian dengan sesama Kompasianers, tak lupa bersepakat membawa ini dan itu.

Benar  dugaan saya, begitu masuk gerbang Kompasianival 2017 keseruan langsung  terasa. Gengs Kompasianer yang masih kuliah, teriak memanggil nama saya.  Adalah Egi dan Zaidi (biasanya ada Fawwas yang sedang absen) serta  teman sekampus lainnya, duduk di kursi bagian depan, tampak menyimak  narasumber di atas panggung.

Bergeser ke bagian tengah, ketemu dokter Posma, Babeh Helmi, Pak Yon bayu, Bang Boris (baru sekali kopdar), Mbak Maria Margaretha, Mbak Afriska Ambarita, Mas Adica Wirawan, Bro Andri dan seterusnya.

bersama Kompasianer-dokpri
bersama Kompasianer-dokpri
Bersama Kompasianer-dokpri
Bersama Kompasianer-dokpri
Sementara admin Kompasiana, sempat bersapa dengan mas Nurullah, Mas Isjet, Mbak Dewi, Mas Dery, Kevin Pratama, sedang admin lainnya cukup melihat dari jauh. Mas Pendi, Mas Kevin Alegion, Dimas Agung dan beberapa nama lainnya tampak sedang sibuk.

Mbak Indah Noing yang baik hati, setiap event kompasianival selalu konsisten dengan pesta rujak buahnya (kereeen). Pada Kompasianival 2017, rujak mbak Indah terlihat semakin spesial. Buah mangganya out of the box, rujak yang biasanya memakai mangga setengah matang, kali ini rujak ala Kompasianival memakai mangga matang.

Rujakan- foto dari group WA Kompasianer
Rujakan- foto dari group WA Kompasianer
Teman-teman lain, tak lupa membawa makanan untuk dimakan bersama-sama. Mbakyu Mutihah, matur suwun aku kebagian kletikan kacang. Jeng Dewi Puspa jagoanku di Kompasinival, karena sesama admin KOMIK (nepotisme critanya) kue ala artisnya langsung ludes diserbu.

Mas Reno dengan rujak serutnya yang segar, sebagai pelipur lara, Kompasianer yang tidak kebagian rujak buah mbak Indah.  Miss Nangkring Jeng Tamitha, matur suwun kopine nggih. Saya sendiri bawa gedhang alias pisang, sahabat saya yang jahil boz madyang (Rahab Ganendra), dengan penuh maaf gak kebagian (syukurin). Beliaunya terlalu sibuk madyang, datangnya (sangat) telat jadi gedhangnya keburu habis.

Suasana Kompasianival- Foto: Istimewa
Suasana Kompasianival- Foto: Istimewa
Persuaan semakin seru, ada Kang Agung Prasetyo, Mbak Wawa, Mas Satto, Kang Pepih, Renneta, Pak Thurnesyen, Opa Jay, Mbak Yayat, Bang Zulfikar Akbar, Mbayu Agatha, Kang Rifki, Bang Niko Simamora, Mas Heri, Bro Tauhid Bule, Mas Harris Maulana, Koko Giovani, Pak TD, Pak TS, Pak Edy dan seterusnya (maaf kalau belum dimention hehehe) Saya terpaksa pulang lebih awal, karena musti menunaikan janji dengan anak-anak di rumah.

Kompasianival 2017- dokpri
Kompasianival 2017- dokpri
Ah, sungguh nikmat pertemanan di Kompasiana, semua berbaur tanpa melihat perbedaan. Makan bersama, ketawa ketiwi, ngobrol ngalor ngidul, menjadi peristiwa tak terlupakan dan ngangenin.

Tak lupa saya ucapkan selamat, pada teman-teman Kompasianer yang membawa pulang trophy Kompasiana Award 2017.

Lifetime Achievement ; Andrew Darwis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun