Nah, untuk menjawab stigma bahwa paradigma yang rasional itu berasal dari barat dan bukan menjadi budaya kita adalah salah. Dalam siaran podcast di inspigo, Cania, seorang content creator di Geo Live menjawab bahwa budaya berpikir secara rasional sudah diperkenalkan oleh Founding father bangsa,  Tan Malaka dengan sangat baik dalam bukunya Madilog, dan lewat karya-karya founding mother, Kartini.Â
Hari ini tokoh muda seperti Cania dan Afu Utami adalah panutan dalam berpikir secara rasional baik sistematik dan ilmiah. Kaum muda diharapkan mampu untuk menguasai skill ini untuk ditengah-tengah laju pesat teknologi.Â
Untuk menutup tulisan ini, penulis mengajak kaum muda untuk membangun paradigma yang kritis, sistematik dan ilmiah lewat literasi yang memadai baik membaca, menulis dan memperoleh literasi lewat tontonan mendidik di youtube maupun podcast yang juga sebenarnya bagian dari membaca yang hanya berbeda instrumen.Â
Sebab hanya dengan langkah itu kaum muda mampu untuk membumikan makna sumpah pemuda dan menjadi pahlawan bangsa masa kini dengan karya-karya lewat paradigma yang rasional.Â
Penulis : Agi Julianto Martuah Purba
Di Pematangsiantar