Hari pertama masuk sekolah asrama terasa begitu menegangkan bagiku. Aku, Alisha, bukan tipe orang yang mudah bergaul. Rasanya sangat asing di kamar yang baru ini. Tapi semua berubah ketika aku ketemu dengan seorang yang duduk di atas kasurnya,dari situ kami mulai saling senyum-senyuman.
Saat itu kami mulai perkenalan dan kebetulan kasur kami sampingan.
"Namaku Arina, kamu siapa?" tanyanya sambil menjulurkan tangan.
"Alisya" jawabku pelan.
Sejak saat itu, kami mulai dekat. Di kelas 7 MTsN kami tidak sekelas cuman kelas kami sampingan,tapi kamu sering main bareng apalagi pas jam istirahat.
Di kelas 8 MTsN ternyata kami sekelas.Kami duduk sebangku, belajar kelompok, bahkan sering pergi ke kantin bersama. Rasanya seperti menemukan sahabat sejati di tempat asing ini.
"Ayo ke kantin, aku laper banget," ajak Arina suatu siang.
"Yuk! Tapi jangan beli mie ya, kemarin perutmu sakit gara-gara itu," kata Alisha yang berusaha melarang itu.
 "Iya iya, tapi aku mau beli mienya aja satu yaa ." kata Riana yang memaksa.
 "Yaudah deh terserah kamu aja,kalau sakit perut lagi jangan ngeluh-ngeluh ya" kata Alisha yang udah pasrah.