Anak yang senang olahraga dapat diajak memahami nilai kerja sama dan sportivitas.
Dengan cara ini, hobi tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga alat pembelajaran yang membentuk karakter dan kreativitas.
Manfaat Psikologis dari Menekuni Hobi
Selain menumbuhkan kreativitas, hobi juga berperan besar dalam membentuk kesehatan mental anak. Anak yang memiliki hobi umumnya:
Lebih percaya diri, karena merasa mampu dan berprestasi.
Lebih mandiri, karena terbiasa mengatur waktu dan tanggung jawab.
Lebih tenang secara emosional, karena memiliki wadah positif untuk menyalurkan stres.
Dalam jangka panjang, anak yang terbiasa menyalurkan minatnya lewat hobi akan tumbuh menjadi pribadi yang produktif, inovatif, dan berdaya cipta tinggi.
Kesimpulan
Hobi bukan sekadar hiburan, melainkan bagian penting dari pendidikan yang menumbuhkan keseimbangan antara kognitif, afektif, dan psikomotor.
Dari perspektif psikologi pendidikan, hobi adalah jembatan antara minat pribadi dan pengembangan potensi diri.
Melalui hobi, anak belajar mengenal dirinya, menumbuhkan kreativitas, dan membentuk karakter yang kuat.
Oleh karena itu, guru dan orang tua perlu bekerja sama menciptakan lingkungan yang mendorong anak untuk berkarya, berekspresi, dan berinovasi sesuai dengan minat mereka.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI