Selasa, 12 Agustus 2025Â
Jakarta, Sabtu 9 Agustus 2025 -- Semesta's Gallery telah sukses menampilkan karya kolektif seniman dengan skala internasional dan tentunya seniman -- seniman Indonesia dari pulau Sumatra hingga Nusa Tenggara Timur.Â
Pameran ini mengangkat tema Refleksi Mental : Ngeheng, dengan makna akan kesadaran terhadap kesehatan mental dalam praktik seni dari pendekatan medium yang jujur, terbuka dan personal, dimana pesan personal seniman bisa dirasakan pengunjung yang melihat dan hadir langsung di galeri.Â
Maksud lain pameran ini bisa merayakan kebebasan gestural sebagai bentuk katarsis, sekaligus sarana menyuarakan keresahan dan luka yang sulit diungkapkan secara verbal imbuhan pesan kurator pameran Irene Agrivina.Â
Peresmian pembukaan dibuka oleh Cosmas Gozali selain terkenal sebagai seorang arsitek beliau juga merupakan kolektor seni yang sangat dekat akan medan seni rupa Indonesia.Â
37 seniman pameris yang menyuguhkan karya pada pameran diapresiasi Cosmas Gozali baik secara teknik dan pengisian ruang galeri yang memiliki desain yang sangat indah, dari sambutan beliau Semesta's Gallery harus masuk dalam radar medan seni Indonesia.
Ratusan pengunjung yang datang saat pembukaan pameran sangat menikmati nuansa ruang galeri, alam asri taman galeri dan tentunya puluhan karya yang disuguhkan para seniman, seniman -- seniman yang hadir dalam pembukaan pameran diantaranya Bob Sick Yudhita (Jogja), Bob Marjinal (Jakarta), Ismet ZE (Bandung), Andra Semesta (Jakarta), Fitra Rahardjo (Banten), Gede Austana (Bali/Australia), Ryan LH (Bandung), Digie Sigit (Jogja), Patub Porx (Jogja), Refi Mascot (Jakarta), Junko Pontoh (Jakarta/Jepang), Â Radilah (Jogja), Dieni Kartadinata (Bandung), Erwin x Paulina Erlangga (Bandung), Novianti x Chandra (Tanggerang Selatan) dan lain sebagainya.Â
Kemeriahan berlanjut dengan pertunjukan seni yang syarat akan kritik dan dramatis oleh seniman Banten Muhlis yang mana tubuh penuh warna cat yang direspon para pengunjung dan seniman lainnya.Â
Semakin malam semakin seru dengan pertunjukan musik oleh Tunas Muda, Roadblock Dub Collective, Sampar x MC Eloops, Chalice dan Young and Uslees.Â
Pameran masih berlangsung dari 9 -- 31 Agustus 2025, nikmati karya seni dengan atmosfer alam Jakarta Selatan yang anomali penuh hutan, taman yang asri dan luas serta belanja makanan , buku serta alat -- alat seni penuh diskon dari 10 % hingga 15%.Â