Mohon tunggu...
Adrian Indra
Adrian Indra Mohon Tunggu... Editor - Pengamat Politik

Pimpinan Redaksi www.juliet1news.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Frederikus Gebze : Kisah Kiprah Putera Papua di Timses Jokowi - Ma'ruf Amin

10 Januari 2019   17:55 Diperbarui: 9 Desember 2019   18:43 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Max Abner Ohee, S.IP adalah satu-satunya Putera Asli Papua di Team Relawan Resmi Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai Ketua Dewan Pembina DPP Juliet #01 For Jokowi -Ma'ruf Amin yang telah ditunjuk oleh Team Kampanye Nasional ( TKN ) dengan SK No. SKT/1223/TKN/DRL-JKW-MA/XII/2018. 

Max Abner Ohee bersama Ketum DPP Juliet #01 For Jokowi-Ma'ruf ( Adrian Indra, S.Sos ) dan Sekjend  DPP Juliet #01 For Jokowi-Ma'ruf ( Ir. Okferiadi Rasyid ) memang sudah sejak tahun 2014 secara militan mendukung Ir. H. Joko Widodo.

Cikal bakal Dewan Pimpinan Daerah Juliet #01 di 34 Propinsi telah dipersiapkan sejak bulan Januari tahun 2017, dan selanjutkan dengan adanya SK ini, bisa segera akan dilaksanakan suatu deklarasi dan segera menjalankan berbagai program kerja yang telah di susun.

dokpri
dokpri
Max Ohee ingin membuktikan bahwa Putera Asli Papua juga bisa bekerja dengan baik, yang mana dengan jabatan sebagai Ketua Dewan Pembina Juliet one For Jokowi-Makruf Amin, Max Ohee akan membawahi seluruh Kepala Dewan Pimpinan Daerah  Juliet One dari seluruh Indonesia. 

Bagi masyarakat Inonesia diluar Papua, mungkin belum banyak yang mengenal nama Max Ohee tapi jika di Papua, Max Ohee memang sudah dikenal sebagai salah satu Tokoh Pemuda Papua. 

Max Ohee adalah Putra kandung dari Ondofolo Besar Bp. Ramses Ohee,yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRP Papua dan Ketua Umum DPP Barisan Merah Putih. Dan Max Ohee juga merupakan cucu dari  Poreu Ohee. 

dokpri
dokpri
Aitai Karubaba dan Poreu Ohee adalah perwakilan masyarakat Papua yang tergabung dalam kelompok Jong Ambon  yang pada 28 Oktober 1928 menghadiri pengikraran Sumpah Pemuda di Gedung Indonesische Clubgebouw di Jalan Kramat Raya 106, Jakarta. 

Keduanya diutus oleh Sultan Tidore, karena waktu itu Tanah Papua masuk dalam Kesultanan Tidore, sehingga perwakilan Papua itu menjadi bagian dari kumpulan Yong Ambon.

Poreu Ohee yang memiliki nama lengkap Abner Poreu Ohee merupakan tokoh adat dari Tobati-Enggros, Waena. Poreu Ohee memiliki seorang anak yang bernama Ramses Ohee, yang merupakan pelaku sejarah Pepera 1969. Ramses dikenal sebagai seorang Ondoafi dari Waena, yang saat ini menjadi Ketua Barisan Merah Putih.

Sedangkan Aitai Karubaba adalah pemuda Papua yang berasal dari Kampung Ambai, Serui. Makam Aitai Karubaba berada di Kampung Rondepi, Pulau Urfarari, Distrik Kepulauan Ambai.

Fakta sejarah ini membuktikan sejak sebelum Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, di dalam dada orang Papua sudah bersemi Nasionalisme ke-Indonesiaan bersama putra-putri Indonesia dari daerah lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun