Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Sudah Dapat Kerja atau Buka Usaha, Tak Salah Pertimbangkan Tabungan Plus Asuransi

21 November 2020   21:03 Diperbarui: 22 November 2020   11:56 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (FREEPIK via Kompas.com)

Sudah pasti, makin kecil atau besar angsuran, menentukan seberapa besar manfaat plus kenyamanan yang diperoleh. Cicilan 50 ribu per bulan buat sebagian orang dirasa berat, akhirnya malas dan urung ikut. 

Meski begitu, kita juga sadar ada orang bisa sekali konsumsi makanan atau menu tertentu, yang harganya lebih dari 50 ribuan. Harga isap batang rokok dalam sebulan saja bisa lebih dari 50 ribu...hehe.

Tapi realitanya, tak sedikit orang enggan mengivestasikan nominal tertentu buat investasi kesehatan sekalian tabungan.

Jadi mengerti aja ya, bila ada sebagian dari kita yang enggan bayar cicilan BPJS di jaman sebelum Covid. Mungkin karena kesehatan bukan yang utama....tapi pada waktunya kan jadi yang utama, cepat atau lambat.  

2. Kemudahan kedua, pilihlah jangka waktu sesuai kebutuhanmu, bukan kebutuhan petugas yang menawarkan asurani, atau apa kata orang. 

Hidupmu dan kebutuhanmu, juga tantangan dan tanggunganmu, membutuhkan pertimbangan dan rasionalitas dari dirimu dan orang -orang penting di dalam hidupmu.

Karena asuransi itu masanya tahunan, bisa 3 tahun, 8 tahun, bahkan lebih di atas itu, pertimbangkanlah secara seksama, mau yang berapa tahun diambil. 

Bila salah satu gunanya buat investasi anak, lha hitung sekarang anaknya sudah umur berapa. Lagi sekian tahun sudah kelas berapa, sekolah di mana dan kisaran biayanya berapa.

Bila itu untuk investasi diri dan persiapan pensiun nanti, analisa juga, sekarang umur berapa, masa kerja lagi berapa tahun, dan uangnya mau diapakan, andai tak ada resiko atau claim selama perjalanan menabung premi.

Jadi, analisalah dan berhitung, agar tak mengambil jangka waktu yang terlalu pendek atau terlalu panjang. Yang pas sesuai kebutuhan dan kegunaaan, juga kapasitas dan kemampuan.

3. Pilihlah perusahaan asuransi dan produknya yang sudah terjamin dan terbukti. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun