Kisah Madisynn King di She-Hulk: Attorney At Law
Pada awalnya, Madisynn cuma cewek biasa yang lagi nonton pertunjukan sulap amatiran sama beberapa temannya di Mystic Castle. Terus, Madisynn mengajukan diri sebagai sukarelawan di acara tersebut.
Penyihir wannabe bernama Donny Blaze buka portal sihir dan—oops—Madisynn terpental ke dimensi neraka yang penuh lava dan setan kambing yang bisa ngomong bernama Jake. Dia sih malah santai dan bikin perjanjian sama Jake yang katanya cuma butuh enam tetes darah, lalu kabur dari sana.
Meski hidup menggiring dia ke situasi yang literally neraka, dia tetap bisa ketawa, punya teman baru, termasuk sama setan, dan nikmatin hidup. Itu baru namanya coping mechanism tingkat dewa.
Psikologi di Balik Madisynn King
Kalau kita tarik ke dunia psikologi, Madisynn punya apa yang disebut resilience—kemampuan buat bangkit dari situasi sulit tanpa kehilangan diri sendiri. Dia ga cuma bertahan, tapi juga thrive di tengah kekacauan.
Cara dia melihat masalah juga unik: dia ga lupa fakta bahwa dia nyaris mati di dimensi neraka, tapi dia pilih untuk fokus pada sisi serunya. Ini mirip sama teknik reframing dalam psikologi positif.
Reframing adalah sebuah teknik psikologis yang melibatkan proses mengubah atau membingkai ulang cara seseorang memandang suatu situasi, pengalaman, atau peristiwa. Tujuan utama dari teknik ini adalah untuk menggeser perspektif dari sudut pandang negatif menjadi lebih positif dan konstruktif (liputan6.com).