Kabupaten Agam, salah satu daerah di Provinsi Sumatera Barat, mencatatkan kinerja keuangan yang positif pada tahun 2023. Berdasarkan data yang tersedia, Kabupaten Agam berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 1,2 triliun, menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Menariknya, pendapatan Kabupaten Agam pada 2023 tidak hanya meningkat, tetapi juga telah melebihi target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Target pendapatan yang ditetapkan adalah sebesar Rp 1,1 triliun, sehingga realisasi sebesar Rp 1,2 triliun mengindikasikan keberhasilan Pemerintah Kabupaten Agam dalam mengelola keuangan daerah. Pendapatan terbesar berasal dari sektor pajak daerah, yang mencapai 45% dari total pendapatan.
Selain peningkatan pendapatan, Kabupaten Agam juga menunjukkan pengelolaan pengeluaran yang sesuai dengan rencana. Total pengeluaran pada tahun 2023 tercatat sebesar Rp 1,1 triliun, persis sama dengan target pengeluaran yang ditetapkan dalam APBD. Alokasi terbesar pengeluaran adalah untuk belanja pegawai, yang mencapai 45% dari total pengeluaran.
Meskipun kinerja keuangan Kabupaten Agam dapat dikatakan baik, terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan ke depannya. Upaya untuk memperluas basis pendapatan daerah, selain sektor pajak, menjadi salah satu prioritas. Selain itu, evaluasi alokasi belanja, terutama pada belanja pegawai, juga perlu dilakukan untuk mendorong efisiensi anggaran dan meningkatkan investasi pada sektor-sektor produktif.
Secara keseluruhan, Kabupaten Agam telah menunjukkan pengelolaan keuangan daerah yang baik pada tahun 2023. Dengan pendapatan yang melebihi target dan pengeluaran yang sesuai rencana, daerah ini diharapkan dapat terus meningkatkan kinerja keuangannya serta tata kelola pemerintahan yang baik, guna mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.
