Mohon tunggu...
Adi Prayoga
Adi Prayoga Mohon Tunggu... Buruh - belajar

adhang-adhang tetesing embun

Selanjutnya

Tutup

Nature

[Kreatif - inovasi] Sampah Plastikmu Rumahmu

1 Desember 2019   04:00 Diperbarui: 1 Desember 2019   21:06 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
IMAGE SOURCE : https://economy.okezone.com/

Isu lingkungan yang semakin menjadi perhatian masyarakat dewasa ini adalah suatu cerminan bahwa lingkungan kita sedang tidak baik baik saja.sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa lingkungan kita telah banyak tercemar oleh sampah yang didominasi oleh sampah plastik.

Sepertinya pada masa modern dan serba canggih seperti sekarang masih belum diikuti dengan gaya hidup peduli lingkungan. Plastik memang masih menjadi problem yang blunder, sifatnya yang praktis masih saja menjadi alasan utama untuk masyarakat belum bisa berpaling ke produk ramah lingkungan lainnya.

Plastik memang pada awalnya menjadi solusi, sifatnya yang praktis, longevity dan durability nya menjadi sifat unggul yang menjadikan plastik digunakan besar-besaran. Namun sifat ini lah juga yang menjadikan sampah plastik menjadi masalah besar bagi lingkungan.

Dapat dilihat di semua kalangan dan semua bidang dalam kehidupan masyarakat hampir-hampir setiap saat menggunakan plastik.masih banyak dari kita yang mengonsumsi makanan  dan minuman yang dikemas dengan kemasan plastik yang secara tidak sadar kita sedang andil dalam pencemaran sampah plastik.

Bahkan dunia pertanian  juga tidak sedikit menggunakan produk plastik dari proses budidaya hingga pasca panen dan distribusi produk pertanian nya yang tentu juga menyumbangkan jumlah pencemaran sampah plastik yang tidak sedikit.

Di negara maritim seperti indonesia yang hampir seluruh luasan daerah nya adalah laut cemaran samaph plastik ini menjadi masalah besar karena jumlah cemaran sampah yang terbuang dari darat hingga laut bisa dikatakan sangat banyak, bahkan  Indonesia merupakan negara dengan jumlah pencemaran sampah laut ke dua setelah China.

Bahkan dengan keadaan yang separah ini baru baru ini beredar berita penggunaan sampah plastik yang di impor dari negara lain ke Indonesia hanya untuk digunakan sebagai pengganti kayu bakar.ini adalah suatu kasus dimana kesadaran masyarakat tentang penggunaaan dan dampak dari penggunaaan sampah masih sangat rendah.

Memang masih sangat susah untuk 100% tidak menggunakan produk plastik, seperti di Indonesia tidak ada regulasi tegas untuk masalah plastik sedang industri penghasil cemaran plastik kian berkembang yang jelas berdampak kepada lingkungan nantinya.

image source : nationalgeographic.grid.id/ 
image source : nationalgeographic.grid.id/ 

Sampai disini sebenarnya solusi dari penanganan masalah sampah adalah dimulai dari merubah gaya hidup, dan bukan menjadi hal yang keliru jika pada masa sekarang malahan dengan pesatnya informasi dan pendidikan kesadaran dan kepedulian masyarakat akan hal hal dasar kepada lingkungan sehari harinya hampir tidak ada dan bisa dikatakan gaya hidup peduli lingkungan nya semakin mundur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun