Mohon tunggu...
Adi Nugroho
Adi Nugroho Mohon Tunggu... Lainnya - Belajarlah kepada Nabi Nuh dan Nabi Yusuf dalam mempersiapkan masa depan...

Educator Specialist in Private Financial

Selanjutnya

Tutup

Financial

Seperti Apa Penggunaan Asuransi Itu?

18 Juni 2021   05:38 Diperbarui: 18 Juni 2021   05:39 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Ini kisah nyata yang baru saja terjadi pada salah satu keponakan. Ceritanya salah seorang family melihat di salah satu koran kertas baru saja yang memiliki web kita tercinta ini, tentang scholarship di Singapore. Kita tahu bahwa Singapore itu negara yang sangat ketat dengan pendidikan.

Gambaran ketatnya pendidikan itu diceritakan oleh salah seorang kolega kami salah seorang supplier dari salah satu mesin yang kami beli untuk pabrik dimana saat itu kami bekerja. 

Anaknya saat itu kisaran tahun 2004 masuk ke sekolahan, mendapati bahwa masuk ke sekolah di Singapore itu luar biasa ketat bahkan lebih ketat daripada ketika anaknya sekolah di Inggris waktu itu. Oleh karena itu wajar jika family kami itu mempersiapkan dengan serius untuk sekolah di sana.

Singapore memang merupakan negara yang kami singgahi sangat sering, beberapa kolega masih kita hubungi meski dalam beberapa tahun terakhir sudah jarang. 

Dulu bahkan sangat hapal lika-liku sudut negara ini karena memang kecil. Waktu itu kami hanya cuma menggunakan waktu dari barat ke timur hanya cuma 45 menit paling lama. Kebayang kan kecilnya negara singa ikan ini? Apalagi utara ke selatan, jauh lebih singkat.

Namun ada yg khas dari negara ini. Biaya hidup dan kesehatan terkenal paling mahal. Dalam salah satu perusahaan asuransi yang kami kenal bahkan ada produk yg memisahkan zona perawatan negara ini (dan beberapa negara lain) masuk sebagai zona yang berbeda. Sepertinya kita mafhum kalau berobat di negara seperti Malaysia itu lumayan terjangkau. Jauh dari negara ini, yang sekelas dengan Jepang, Taiwan, bahkan China pun tidak.

Kembali ke topik, apa hubungan dengan soal scholarship tadi? Kita perlu mempersiapkan dengan baik jika si anak akan sekolah di negara ini. Living cost, perlindungan kesehatan, dan lain-lain tentu jadi perhatian. Karena hal ini tidak murah. Jadi kita perlu menghitung berapa living cost di negara ini, juga soal perlindungan kesehatan. Negara ini kita tahu semua sangatlah terstruktur. Besaran scholarship menjadi penting untuk direview bukan saja soal living cost, tetapi juga soal perlindungan kesehatan juga. Sempat kami menghubungi salah seorang kolega mantan direktur logistics yang memang kami cukup dekat dan beliau mantan atasan kami. Ia bahkan mengatakan bahwa asuransi kesehatan itu wajib, selain mengeluh soal biaya hidup yang sangat mencekik dari tahun ke tahun yang semakin tinggi.

Jadi kehidupan dengan asuransi itu penting. Ini adalah potret negara maju yang tak jauh dengan kita. Cepat atau lambat, kita akan berhubungan dengan keadaan yang sama. Nah pertanyaan pentingnya apakah kita sudah mempersiapkan diri? Ingat makin tua biaya asuransi makin mahal. Terlambat jika kita mengatakan nanti saja. Persiapan rencana keuangan dari sekarang juga.

Bagaimana menurut anda? Silakan tulis di kolom komentar dibawah. Salam sukses luar... biasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun