Pandemi COVID-19 banyak mengubah gaya hidup kita sehari-hari. Tata cara berkomunikasi kita ‘dipaksa’ untuk berubah ke peron digital. Layar digital tanpa disadari juga memberikan efek yang besar terhadap kesehatan mata kita.
Pengunaan Komputer dan Kesehatan Mata
Digital-eye strain atau ketegangan mata digital adalah sekelompok gejala yang berhubungan dengan penggunaan layar digital yang terlalu lama. Semakin lama Anda menggunakan layar digital, mata akan terasa semakin tidak nyaman. Anda akan merasakan pandangan kabur, rasa gatal pada mata dan mata akan terasa mengganjal karena mata kering.
Tentunya sulit untuk mengurangi penggunaan layar digital di era pandemi COVID-19 ini. Bahkan, rata-rata pekerja menggunakan komputer lebih dari tujuh jam dalam sehari, hampir 1/3 harinya digunakan untuk melihat layar digital. Terdapat beberapa hal yang dapat kita lakukan agar terhindar dari digital eye strain.
20-20-20
Anda dapat mempraktekkan metode 20-20-20; yang berarti istirahat setiap 20 menit, alihkan pandangan untuk melihat objek sejauh 20 kaki (6 meter), selama minimal 20 detik. Peneliti telah membuktikan bahwa dengan melakukan metode 20-20-20 secara rutin Anda dapat mengurangi gejala mata lelah seperti mata kering dan pandangan kabur.
Jangan lupa berkedip!
Untuk mencegah mata kering saat penggunaan layar digital, ingatlah untuk berkedip. Berkedip membantu untuk membasuh mata Anda dengan air mata sehingga akan menjaga kelembapan mata. Manusia berkedip 15 kali dalam satu menit dalam keadaan normal. Namun saat kita melihat layar digital, kita hanya berkedip 5-7 kali per menit secara tidak sadar.
Posisikan komputer, kursi, dan meja
Posisi kerja yang kurang tepat tidak hanya dapat menggangu kesehatan mata, namun juga dapat menimbulkan berbagai masalah muskuloskeletal. Terdapat beberapa tips untuk memposisikan meja kerja yang baik.
Puncak atas layar komputer atau laptop kita sebaiknya sejajar atau sedikit (0°-30° derajat) lebih rendah dari mata. Hindari posisi mendongak. Atur ketinggian tempat duduk sehingga kaki tidak dalam posisi menjinjit. Pastikan jarak yang tepat antara layar digital  kita. Mudahnya dengan meluruskan tangan anda kedepan dalam posisi duduk., siku tidak menekuk dan jari diluruskan, layar digital Anda sebaiknya tepat menyentuh ujung jari Anda.