Mohon tunggu...
Adim Firmansah
Adim Firmansah Mohon Tunggu... Konsultan - Reasearcher

Peneliti yang tertarik pada embedded system, wireless sensor network

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

UM Pompa Semangat dan Kompetensi Dosen STEBI Sidogiri Melalui Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

29 November 2020   14:03 Diperbarui: 29 November 2020   14:16 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Panduan penyusuan proposal penelitian terus diperbarui setiap tahunnya. Meskipun tak berbeda jauh dengan tahun sebelumnya, diperlukan kebijakan dan strategi penyusunan proposal penelitian yang tepat agar tembus pendanaan. Namun, Dosen STEBI Sidogiri Pasuruan kini tak akan lagi bingung menyusun proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hal tersebut berkat Tim AT Research Center yang merupakan salah satu tim pengabdian di Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang (UM). Tim tersebut menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di STEBI Sidogiri Pasuruan. Tepatnya 21-22 November 2020, Tim menyelenggarakan pelatihan dan diikuti lebih dari 50 orang dosen STEBI. Pelatihan dibagi menjadi tiga sesi yang diisi oleh Dosen UM yang telah berpengalaman dalam penulisan proposal.

RR. Poppy Puspitasari, S.Pd., M.T., Ph.D (Ketua TPP UM) selaku Pemateri sesi 1 mengungkapkan bahwa skema dasar dan terapan terbagi lagi menjadi desentralisasi dan kompetitif nasional. Pada sesi pertama ini diungkapkan trik dan trips dalam menyusun dan mengunggah proposal penelitian dengan baik sehingga mudah tembus. Tak hanya menyampaikan materi, Poppy Puspitasari juga menunjukkan beberapa contoh proposal penelitian dan pengabdian yang telah berhasil tembus. Proposal-proposal tersebut dikupas tuntas hingga memicu antusiasme para Dosen STEBI.

Sesi kedua pelatihan ini diisi Nurul oleh Hidayat, M.Si. yang juga menjabat sebagai anggota TPJK UM. Beliau memberikan materi berupa pengenalan dan pemanfaatan aplikasi Zotero. “Zotero merupakan alat bantu yang sangat efektif untuk membantu kita dalam mensitasi sebuah artikel ilmiah atau buku, dengan adanya program ini kita tidak perlu menulis daftar Pustaka yang berlembar-lembar sendiri. Cukup memanfaatkan program ini dalam waktu beberpa menit daftar pustaka yang kita rujuk langsung muncul di proposal atau artikel kita”, Ujar Nurul Hidayat. Namun, ternyata banyak peserta yang masih belum mengenal aplikasi tersebut. Mengetahui hal tersebut, Nurul Hidayat tak hanya mengenalkan aplikasi Zotero, tetapi juga mengajak langsung para peserta untuk menginstal dan mempraktikkan penggunaan Zotero.

Pada sesi ketiga, materi yang disampaikan tidak kalah hebat dengan dua materi sebelumnya, yaitu materi tips dan trik penulisan karya ilmiah di Jurnal nasional dan internasional bereputasi. Materi ini disampaikan oleh Kepala Pusat Publikasi Akademik UM, Dr. Ahmad Taufiq, M.Si. Ahmad Taufiq berharap dengan disampaikannya materi ini dapat memotivasi dan meningkatkan kompetensi para dosen STEBI Sidogiri untuk menulis dan mempublikasikan hasil penelitian mereka dan nantinya juga berguna khususnya untuk mahasiswa mereka. “Dalam menyusun Karya Ilmiah ada dua kunci penting yaitu keterampilan mengolah data dan ketrampilan dalam mengolah kata”, Ucap Ahmad Taufiq. Pada sesi ketiga ini, peserta pelatihan juga dibekali tips dan trik memilih jurnal yang bereputasi untuk mempublikasikan karya ilmiah mereka. KH. Affandi selaku Rektor STEBI berharap dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan motivasi Dosen dalam menyusun proposal dan karya ilmiah sehingga meningkatkan prestasi dosen STEBI dan Lembaga STEBI pada umumnya. Karena hal tersebut menjadi poin penting bagi akreditasi STEBI Sidogiri untuk jangka panjang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun