Mohon tunggu...
Adiba Ahla
Adiba Ahla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

selamat berproses!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

FOMO Dapat Merusak Mental? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi FOMO dalam Perspektif Islam

14 Juni 2022   22:52 Diperbarui: 14 Juni 2022   23:27 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Menyaring konten yang ingin dilihat.
Kita bisa melihat kembali sekiranya hal apa yang memicu FOMO tersebut. Kemudian singkirkan hal tersebut dari media sosial kita. Misalnya dengan cara unfollow, atau mengaktifkan fitur hide pads orang orang yang kita anggap mengganggu.  Sebagai gantinya, penuhi media sosial kita dengan orang-oranh  positif atau hal yang kita senangi.

Jika dilihat dari perspektif Islam, perilaku FOMO ini mengarah pada sifat hasad atau iri hati. Yaitu ketidakmampuan mengikuti atau memiliki sesuatu yang orang lain miliki. Hal ini bisa saja terjadi dan akhirnya menimbulkan kecemasan, gelisah, dan iri hati. Padahal sudah jelas di dalam Al-Quran sendiri Allah memerintahkan kita untuk tidak iri hati. Hal tersebut terdapat dalam surat Annisa ayat 32:

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Dan janganlah kamu iri hati terhadap karunia yang telah dilebihkan Allah kepada sebagian kamu atas sebagian yang lain. (Karena) bagi laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi perempuan (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS. An-Nisa' 4: Ayat 32)

Terkadang sebagai manusia kita sering lupa bahwa Allah dari dulu telah menjelaskan Di dalam Al-Quran sebelum istilah FOMO ini muncul. Masalah iri hati yang pasti rentan terjadi pada manusia. Tidak ada kesulitan yang tidak ada jalan keluarnya, maka Allah memberikan pula solusi Dan obat untuk mencegah dan mengatasi hal tersebut.

Ada dua upaya yang bisa kita lakukan untuk mengatasi FOMO:


1. Muhasabah Diri
Cobalah menjauh sejanak dari media sosial, carilah waktu yang tenang untuk Intropeksi diri,
Kita bisa mengingat kembali sekiranya apa yang membuat hati kita merasa gelisah. Waktu yang biasa kita gunakan untuk menjelajah media sosial dapat kita gunakan untuk self reflection Dan fokus pada hal hal dapat membantu kita tumbuh menjadi pribadi yang utuh.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-hasyr ayat 18:

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Hasyr 59: Ayat 18)

2. Bersyukur
Walau terlihat klise, menumbukan rasa bersyukur Dapat membantu kita meningkatkan kepuasan pada hidup. Dan harus inhat bahwa tidak perlu berlomba-lomba untuk mencapai standar orang lain. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Luqman ayat 12:

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun