Mohon tunggu...
Ade Suyitno Adeino
Ade Suyitno Adeino Mohon Tunggu...

Founder Indonesian Creative Institute http://www.indonesiancreativeinstitute.org/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Panduan Kunjungan di Indramayu untuk Ke Pulau Biawak dan KKN Mahasiswa

19 Juni 2013   21:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:44 1800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Secara Umum Indramayu terlihat sangat cepat dalam perkembangan Ekonomi, Pendidikan, Infrastruktur dan Pendidikan Keagamaan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penghargaan dari Presiden Tiap Tahunnya. Namun ditengah perkembangan yang pesat Indramayu sebagai kota yang sedang membangun masih mempunyai masalah-masalah yang penting terutama dalam bidang Pendidikan. Fokus utama pembangunan Indramayu adalah dalam bidang Pendidikan hal ini dikarenakan tingkat IPM Indramayu dalam pendidikan termasuk yang rendah hal ini dikarenakan pada tahun 1980an pendidikan bagi anak-anak pantura kurang begitu penting. Maka dalam proses pengabdian KKN di Indramayu pasti akan menemui beberapa orang dewasa dan orang tua yang buta huruf tapi untuk Generasi Muda yang lahir tahun 1990an rata-rata pendidikan terakhir SMP-SMA dan sudah banyak yang Lulus di Perguruan Tinggi Ternama di Indonesia (ITB, UPI, UNPAD, UI dan IPB) dan Luar Negeri (UM, UK, Monash) dll.

Keadaan Geografis di daerah pantai menjadikan Masyarakat terlihat keras/lantang dalam berbicara, berjalan cepat, mata agak merah terlihat kaya sedang marah dan kurang mementingkan pendidikan pada anaknya karena tanpa sekolah masih banyk pekerjaan di bidang pertanian dan kelautan, Namun secara umum Masyarakat Indramayu sangatlah ramah dan senang/cepat akrab jika di sapa duluan oleh orang baru di kenal. Hal ini di karenakan Indramayu yang berada di Jalur Transportasi Nasional sudah terbiasa berinteraksi dengan pendatang yang singgah dll.

Berkenaan dengan masalah  ini Pemerintah Indramayu menyadari pentingnya pendidikan dan mempunyai banyak langkah diantaranya Beasiswa SuperMotivasi kuliah, Learning Camp dan Mengundang KKN Mahasiswa yang ada di Jawa Barat untuk Mengabdi. Oleh karena itu semoga dalam KKN ini menjadi Amal yang mengalir bagi Teman2 Mahasiswa karena turut berkontribusi pada Daerah yang sedang berkembang pesat namun mempunyai masalah mendasar yaitu pendidikan.

2. Sewa Rumah

Sewa rumah akan berbeda di setiap daerah namun pada umumnya Kuwu/Kepala desa biasanyya akan memberikan gratis atau memberikan rekomendasi untuk rumah murah. Rata-rata sewa rumah untuk satu blan adalah 400-800ribu (tergantung fasilitas).

3. Yang Harus DiLakukasn Saat Awal Datang di Lokasi

Segera kontak pihak kecamatan dan Kelurahan untuk adakan pembukaan. Kemudian setelah di kamp KKN segera ke pak RT untuk minta di antar keliling sekitar tempat KKN untuk ramah tamah dengan warga. Saat di awali dengan ramah dan bersahabat pasti kedepan akan lancar. Khusus bagi yang KKN laki-laki usahakan kalau habis isya ke mesjid dan ikut nongkrong dengan pemuda untuk pengakraban dan harus akrab dengan ketua kelompok pemuda/karang taruna disitu. Dalam Menjalankan Program Usahakan Sasaran satu Minggu pertama dan awalan adalah ibu-ibu dan anak2 kecil di ajak karena jika anak2 ibu2 dan anak2 kecil sudah akrab dan kena hatinya maka semuannya akan lancar.

Pustaka :|

http://bappedaindramayu.madebychocaholic.com/profil-indramayu

http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Indramayu

http://informasi-indramayu.blogspot.com/2010/05/profil-kabupaten-indramayu.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun