Saya Sudah Disuntik Vaksin Covid-19!

Maklum saja, tak sedikit peserta vaksinasi yang mengalami peningkatan tekanan darah dan nadi sesaat sebelum mandapatkan vaksin, tak sedikit yang merasa gugup dengan jarum suntik, termasuk saya hehehe. 

Saya sempat mengalami takikardi (denyut nadi lebih cepat) sesaat sebelum vaksinasi sehingga terpaksa ditunda dihari berikutnya yang semula dijadwalkan pada 21 Januari 2021 menjadi 22 Januari 2021. 

Merasa gugup atau takut dengan jarum suntik adalah hal yang wajar selama diri kita masih bisa mengendalikan rasa takut tersebut demi kesehatan diri sendiri dan keluarga serta orang-orang disekitar kita. 

Sebelum disuntik vaksin, dokter akan menunjukkan obat vaksin Covid-19 yang masih tersegel, menjelaskan lokasi suntik, serta memberikan edukasi mengenai reaksi allergi yang mungkin muncul. 

Setelah vaksin diberikan, saya berpindah ke ruangan lain untuk observasi selama 30 menit. Tidak ada keluhan berarti yang saya rasakan, hanya merasa sedikit pegal pada area tangan yang disuntik vaksin. 

Setelah observasi, dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital ulang pasca vaksinasi. Apabila tidak ada keluhan, boleh meninggalkan lokasi vaksinasi.

Seluruh proses vaksinasi berjalan kondusif serta dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. 

sertifikat vaksinasi (dokumentasi pribadi)

Setelah melakukan vaksinasi, saya mendapat sertifikat Vaksin Covid-19 yang dapat diakses pada website PeduliLindungi.id serta mendapat jadwal vaksin kedua (14 hari setelah vaksin pertama).

Dilansir dari Bisnis.com pada 22 Januari 2021 pukul 16:18 WIB, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes sekaligus Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi mengatakan kekebalan tubuh terhadap Covid-19 memerlukan waktu sekitar 14 hingga 28 hari setelah menerima penyuntikan tahap 2. 

Meskipun sudah mendapatkan vaksin, kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan.