Mohon tunggu...
Abu Nawas
Abu Nawas Mohon Tunggu... Santri IRo-Society Bertinggal di Jayapura

Hobbi membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bagaimana Al-Qur'an Meningkatkan Kemampuan Psikomotorik?

13 Maret 2025   09:30 Diperbarui: 13 Maret 2025   04:00 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Terbaik Siswa MTs. Muhammadiyah Saat Belajar Mendakwahkan Nilai-Nilai Ar-Qur'an

Perindu Surga semakin bergembira karena malam "Nuzulul Qur'an" segera tiba. Petunjuk hidup selamat di dunia dan bahagia di akhirat kian dekat. Tak ada komunikasi yang lebih menggembirakan melebihi komunikasi Allah pada hamba-Nya. Ulama bijak berkata, "Bila engkau ingin berbicara pada Allah, maka salatlah. Bila engkau ingin Allah berbicara padamu, maka bacalah Al-Qur'an!" Sebuah harapan teramat besar, semoga peringatan kali ini dapat menumbuhkan kecintaan umat Muslim terhadap Al-Qur'an. Kecintaan terhadap Al-Qur'an meliputi kegiatan membaca secara kontinyu, diikuti dengan ikhtiar memahami kandungannya secara masif. Semampu mungkin, mengamalkan ilmu Al-Qur'annya menjadi perilaku kehidupan. Tak kalah pentingnya adalah nilai-nilai dan pesan Al-Qur'an secara kontinyu didakwakan pada seluruh umat Muslim sehingga terasa manfaatnya dalam berbagai sisi kehidupan. Maka  bacalah Al-Qur'an dengan sebenar-benarnya baca, diawali dengan niat  dan doa tulus semoga hikmahnya melimpah. Jalan hidup menjadi terang dan tenang.

Membaca Al-Qur'an dan Aktivitas Psikomotorik

Membaca Al-Qur'an bukan hanya aktivitas ibadah, tetapi juga melibatkan keterampilan psikomotorik yang mencakup koordinasi gerakan tubuh, kelancaran artikulasi, serta ketepatan pernapasan. Kemampuan psikomotorik sendiri berkaitan dengan keterampilan yang melibatkan gerakan fisik yang terkoordinasi dengan fungsi otak. Dalam membaca Al-Qur'an, seseorang menggunakan koordinasi antara mata, mulut, dan tangan jika membaca sambil menunjuk ayat. Proses ini membantu meningkatkan ketangkasan dan keluwesan gerakan, yang penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam aktivitas yang membutuhkan koordinasi tubuh.

Selain itu, membaca Al-Qur'an membutuhkan konsentrasi tinggi dalam melafalkan huruf dan tanda baca dengan benar. Gerakan lidah, bibir, dan pita suara berperan dalam menghasilkan suara yang sesuai dengan tajwid. Dengan sering berlatih, otot-otot di sekitar mulut menjadi lebih terlatih dan responsif. Hal ini juga berkontribusi pada kemampuan berbicara yang lebih baik.

Gerakan tangan saat membaca juga berperan dalam meningkatkan keterampilan motorik halus. Saat menunjuk ayat atau menulis catatan, jari-jari tangan bekerja secara terkoordinasi. Latihan ini memperkuat kelenturan dan keakuratan gerakan tangan, yang bermanfaat dalam aktivitas lain seperti menulis atau memainkan alat musik.

Melafalkan Ayat Al-Qur'an Melatih Otot Mulut dan Pernapasan

Membaca Al-Qur'an dengan baik memerlukan pelafalan yang benar sesuai dengan ilmu tajwid. Setiap huruf memiliki makhraj dan sifat tertentu yang melibatkan berbagai otot di dalam mulut. Dengan latihan yang konsisten, otot-otot tersebut menjadi lebih kuat dan fleksibel. Ini membantu dalam berbicara lebih jelas dan lancar, bahkan dalam bahasa lain.

Selain otot mulut, membaca Al-Qur'an juga melatih sistem pernapasan. Dalam membaca ayat yang panjang, seseorang harus mengatur napas dengan baik agar tidak terputus di tengah bacaan. Teknik ini mirip dengan latihan pernapasan dalam olahraga atau seni vokal. Dengan demikian, paru-paru menjadi lebih kuat dan daya tahan pernapasan meningkat.

Tidak hanya itu, membaca dengan nada yang indah atau tilawah juga melibatkan kontrol suara. Ketika seseorang mencoba membaca dengan tartil atau mujawwad, ia harus mengontrol tekanan dan kecepatan suara. Hal ini melatih keterampilan vokal dan meningkatkan kesadaran ritme, yang juga berguna dalam seni berbicara dan bernyanyi.

Manfaat Psikomotorik dalam Kehidupan Sehari-hari

Kemampuan psikomotorik yang terasah melalui membaca Al-Qur'an berdampak pada kehidupan sehari-hari. Seseorang yang terbiasa membaca dengan baik akan memiliki kontrol yang lebih baik terhadap gerakan tubuhnya. Hal ini berguna dalam berbagai aktivitas, seperti menulis, berbicara di depan umum, atau menghafal informasi dengan lebih cepat.

Selain itu, latihan pernapasan yang didapat dari membaca Al-Qur'an membantu meningkatkan stamina. Dalam aktivitas yang membutuhkan kontrol napas, seperti olahraga atau berbicara dalam waktu lama, seseorang akan merasa lebih nyaman. Dengan pernapasan yang lebih stabil, seseorang juga dapat mengontrol emosinya dengan lebih baik.

Membaca Al-Qur'an juga menanamkan kebiasaan fokus dan disiplin. Saat membaca, seseorang harus memperhatikan bacaan, makna, dan aturan tajwid secara bersamaan. Ini meningkatkan kemampuan kognitif dan motorik secara bersamaan, yang berguna dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam pekerjaan dan pendidikan.

*) Disclaimer: Konten ini dbuat berbantukan AI dengan maksud memperluas wawasan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun