Mohon tunggu...
Abdurrahman Hafis
Abdurrahman Hafis Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA 23107030037 ILMU KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA

Abdurrahman Hafis merupakan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga. Memiliki NIM : 23107030037. Akun ini akan membahas informasi terbaru tentang dunia Entertain. So selamat menikmati informasi yang akan hadir.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Dulu Dibilang Tidak Akan Sukses, tetapi Ketika Tercapai Kok Banyak yang Mengaku-aku Sahabat Lama?

18 Maret 2024   22:18 Diperbarui: 18 Maret 2024   22:31 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo penikmat musik! Mungkin banyak dari kita yang pernah merasakan hal direndahkan saat impian kita terlalu tinggi, "Emang bisa dicapai? Kamu ga bakalan sukses? Yakin dengan pilihanmu?" Pertanyaan ini sering sekali kita dapatkan pada lingkungan kita. Namun, ketika impian kita berhasil digapai kenapa mereka menganggap kita sahabat lama? Bukannya, mereka dulu remehin kita ya? kamu jangan ambil pusing tentang ini. Kamu harus tetap fokus dengan karier kamu dan tinggalkan lingkungan yang membuat kamu sulit untuk melangkah.

Hindia juga pernah merasakan hal ini, ketika ia bermimpi menjadi musisi terkenal ia dianggap aneh dan tidak mungkin bakal terjadi. Namun, siapa sangka? Kini Hindia menjadi musisi terkenal dan banyak pendengar musik menikmati lagunya, bahkan coffeshop dan angkringan banyak yang memutar lagu Hindia.

Lagu ini berjudul "Dehidrasi", Dehidrasi sendiri memiliki pesan tentang tinggalkan lingkungan yang membuat kamu sulit melangkah. Kehausan lingkungan yang dulu menganggap kamu rendah kini berlomba-lomba menjadi sahabat kamu agar mereka mendapat kebanggaan dari teman-temannya. Padahal, saat kamu berproses mereka tidak tahu seberat apa perjuangan yang kamu lakukan.

Lagu ini dirilis pada tahun 2020 di channel youtube Sun Eater dan mendapat 2,9 juta penonton di akun youtubenya. Hindia mengajak Petra Sihombing dalam proyek lagu ini. Benar saja, kombinasi antara musik yang dibuat Petra Sihombing dan ditambah dengan lirik Hindia yang sangat bermakna membuat lagu ini sangat berkesan dan memotivasi.

Hindia sendiri merupakan seorang penyanyi, penulis lagu, produser rekaman, dan komposer Indonesia. Tidak heran jika karya yang disajikan Hindia sangat bermakna dan memotivasi pendengarnya. Hindia juga memiliki label bernama "Sun Eater", serta ia juga lulusan dari Universitas Indonesia dengan jurusan Ilmu Komunikasi. Tentu, perjalanan Hindia yang sangat berat hingga bisa menjadi sekarang ini tidak luput dari perjuangannya dalam dunia musik. Hal ini diutarakan Hindia dalam lagunya yang berjudul "Dehidrasi" berkolaborasi dengan Petra Sihombing.


"Lihatlah kebunku. Penuh dengan ratusan pesan WhatsApp menggebu. Selalu pura-pura lupa" Lirik lagu Hindia Dehidrasi.

Kebun disini memiliki arti sebuah room chat WhatsApp Hindia, room chat tersebut banyak sekali pesan yang mengajak Hindia untuk berkolaborasi atau sebatas menanya kabar sebagai teman masa lalunya. Namun, Hindia tidak mengambil pusing, ia membiarkan pesan tersebut sampai tenggelam dan membalas yang menurutnya penting.

"Membalas yang meminta. Berkarya cuma-cuma, nihil m-BCA. Memaksa wawancara dengan pertanyaan yang itu-itu saja" Lirik lagu Hindia Dehidrasi.

Ia juga mendapat banyak pesan untuk mengajak Hindia berkolaborasi dengan gratis. Padahal, dalam dunia seni, art itu mahal dan berharga. Begitu juga dengan semua bidang pekerjaan, sesuatu membutuhkan uang untuk hasil yang maksimal. Hindia juga bosan dengan ajakan podcast dimana pertanyaannya selalu template dan begitu-begitu saja, sehingga Hindia memilih podcast yang memang membahas sudut pandang lain dari dirinya.

"Dengan yang dulu yakin bahwa 'ku takkan bisa. Sekarang menyapa seakan sahabat lama. Yang membuat resah, oh air yang keruh. Siram jauh tak usah kau sentuh" Lirik lagu Hindia Dehidrasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun