Mohon tunggu...
Abdullah Islam
Abdullah Islam Mohon Tunggu... -

what do u want me to say

Selanjutnya

Tutup

Financial

Simpang Siur Pernyataan Dirut BRI dan Kepatuhan Staff BRI Bogor

18 September 2018   13:29 Diperbarui: 18 September 2018   13:43 1048
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebingungan Bank BRI Bogor tentang pernyataan Presiden Jokowi dan Dirut BRI Suprajarto bahwa KUR Mikro BRI tanpa agunan (jaminan)

Kronologi: 

Hari ini tgl 18 Sept 2018 jam 10:30 Saya mendatangi bank BRI cabang warung jambu perihal KUR BRI, salah satu staff BRI di lantai 2 tersebut menanyakan jumlah pinjaman, saya jawab 24juta yg tergolong KUR Mikro.

Beliau memberikan flier persyaratan dan salah satu pointnya adalah "jaminan atau agunan" 

Saya menanyakan tentang pernyataan Bpk Presiden RI Joko Widodo & Dirut BRI Bpk Suprajarto mengenai kemudahan KUR Mikro untuk pelaku umkm di BRI tanpa agunan. Dirut BRI Bpk Suprajarto menegaskan akan mencopot Kacab BRI apabila masih ada staff BRI yang meminta jaminan kepada pelaku UMKM. 

Namun staff KUR MIKRO BRI cabang warung jambu tetap mengatakan bahwa KUR Mikro memerlukan agunan walaupun pernyataan jelas Presiden & Dirut BRI di harian Kompas menyatakan sebaliknya.

Sedikit background ttg usaha saya: 

1. Established business dengan SIUP & TDP usaha mikro

2. Berjalan lebih dari 6 bulan 

3. Mempunyai npwp atas nama usaha bergerak di peternakan dan pengolahan daging supplier hotel hotel di bogor. 

Saya mencoba menggali lebih dalam via telephone call center 14017 jam 11:25 yang menegaskan KUR Mikro tidak diperlukan agunan namun follow up call jam 12:16 dgn agen Irene yg memberikan informasi berbeda bahwa KUR Mikro diwajibkan menyeeahkan agunan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun