Mohon tunggu...
abdul afit
abdul afit Mohon Tunggu... Freelancer - Tutor geografi

Bumi dan bola, sama-sama bundar!

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Azan Magrib Lebih Cepat 4 Menit, Warga Sekampung di Malaysia Batal Puasa

5 April 2024   02:17 Diperbarui: 7 April 2024   00:01 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi azan (foto: indozone)

Bagaimana reaksi kamu jika ibadah puasa yang sudah kamu jalankan seharian menahan haus dan lapar dinyatakan batal dan kamu harus menggantinya? Sedih, marah, atau mencoba ikhlas untuk menerimanya?  

Ibarat lomba lari, kamu sudah sampai digaris finis tetapi didiskualfikasi. Juara yang sudah di depan mata harus ambyar seketika. Nyesek sekali ya.

Berbagai reaksi itu mungkin terjadi pada sejumlah warga (jamaah) di sebuah masjid di Malaysia. Ibadah puasa para jamaah di sekitar Masjid Prima Saujana, Kajang, Selangor, Malaysia dinyatakan batal dan harus mengqadha (mengganti) puasanya dilain waktu karena berbuka puasa lebih cepat 4 menit dari waktu semestinya akibat mendengar azan dari masjid tersebut. 

Dikutip dari Sinar Harian, Minggu,31 Maret 2024, Nazir Masjid Prima Saujana, Mohammad Asri Harun menyatakan kesalahan azan disebabkan karena masalah teknis. Nazir mewakili para pengurus masjid menyatakan  permintaan maaf atas kekhilafan yang terjadi.

Nazir menyatakan para jamaah yang bergantung dari kumandang azan masjid Prima Saujana untuk berbuka puasa pada hari itu wajib mengqadha puasanya. Pernyataan Nazir merujuk pada Departemen Agama Islam Negeri Selangor. Insiden azan lebih cepat ini ini terjadi pada Sabtu 30 Maret 2024.

Semoga kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi para pengurus masjid di Indonesia dan diseluruh dunia agar lebih teliti dan tepat waktu dalam mengumandangkan azan. Karena kesalahan azan yang lebih cepat akan berdampak pada banyak jamaah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun