Mohon tunggu...
Abdul Malik Abdullah
Abdul Malik Abdullah Mohon Tunggu... Augmented Marketing Consultant

Seorang penggiat digital marketing aktif sejak 2018, berpengalaman dalam mengembangkan strategi kreatif untuk berbagai industri. Dengan minat besar terhadap tren digital terkini, ia berdedikasi membantu brand dan bisnis membangun kehadiran online yang kuat. Penulis yang mengupas isu seputar gaya hidup, teknologi, dan inovasi dengan pendekatan informatif dan inspiratif.

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Pertama Kali Kenal Rachmat Tent, Acara Keluarga Jadi Selamat dari Cuaca Ekstrem Makassar

28 Mei 2025   07:54 Diperbarui: 30 Juni 2025   08:44 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tim lapangan pawang tenda

Musim hujan selalu membuat saya gelisah, apalagi saat sedang menyiapkan acara keluarga besar di halaman rumah. Tapi kali ini saya dibuat kagum oleh sosok yang tak pernah saya kenal sebelumnya: pawang tenda.

Hujan, Angin, dan Kecemasan Jelang Acara

Beberapa minggu lalu, keluarga kami sepakat mengadakan acara syukuran di rumah orang tua. Rencananya dibuat semi-outdoor agar tamu bisa lebih nyaman, dengan suasana alami dan udara segar.

Tapi satu hal yang bikin saya stres: cuaca.

Makassar belakangan ini sangat tidak menentu. Pagi cerah, siang tiba-tiba hujan deras. Saya mulai panik---bagaimana kalau tenda roboh? Bagaimana kalau tamu kehujanan?

Saya bahkan sempat berpikir untuk memindahkan acara ke dalam rumah saja. Tapi ibu saya menenangkan, "Tenang, kita panggil pawang tenda."

Apa Itu Pawang Tenda? Saya Pun Awalnya Bingung

Jujur, saya sempat tertawa kecil waktu dengar istilahnya. "Pawang tenda? Emang tenda perlu dipawangin juga?"

Tapi ternyata, istilah itu bukan lelucon. Pawang Tenda adalah tim profesional yang ahli memasang tenda untuk acara outdoor, terutama saat cuaca tidak bersahabat.

Saya pikir mereka hanya datang dan pasang---tapi kenyataannya, mereka cek permukaan tanah, dan bahkan tanya soal jumlah tamu dan jenis acara. Serius dan detail.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun