Banyak ekspektasi menduga Ahok bisa lepas kontrol dari tempat sunyinya. Dia berusaha menampakkan diri walupun diasingkan jika menemukan fakta di Pertamina tidak sesuai dengan amanah yang diberikan pada pundaknya sebagaimana disebut di atas.
Di saat itulah Ahok memberi penilaian dan mungkin menggurui termasuk membawa ranah agama walaupun untuk tujuan baik, tetapi Ahok tidak menyadari ada "jebakan batman" di sana dalam setiap pernyataan lepas kontrolnya.
Tanda-tanda itu kini telah nampak. Penulis mencatat beberapa statemen Ahok yang memperlihatkan riak-riak Ahok bakal bikin heboh kembali yaitu:
Ketika bertemu mantan Komut di kantor Pertamina(25/11/2019), sikap Tanri Abeng tampak datar-datar saja. Tidak terlihat antusias meskipun Abeng sadar betul pengangkatan dan pemberhantian adalah hal biasa. Dalam pertemuan cuma 10 menit, Abeng menyerahkan sebuah amplop berisi poin utama musti diperhatikan Ahok ke depan.
Keluar dari ruangan Ahok beri komentar pada wartawan tentang isi amplop adalah bahan untuk dipelajari dari Abeng. Salah satu kalimatnya adalah "Dia (Tanri Abeng-red) kasih saya berkas, (untuk) saya pelajari," tuturnya seperti menyimpan vonis negatif untuk Abeng.
Saat menanggapi sikap Serikat Pekerja Pertamina yang menolaknya Ahok menanggapi dengan kalimat singkat tapi superiror,"Ya dia (serikat pekerja Pertamina) belum kenal saya kan," ujarnya.
Lebih lanjut Ahok mulai menyentuh lagi soal agama, "Tuhan saja ada yang menentang," ujarnya membandingkan penolakan SP Pertamina pada dirinya.
Ada semacam pesan mengejek pada lawannya seakan ia mengatakan "hei bung, masih ingat aku? Kini aku telah kembali.."
Selain itu Ahok merasa mampu menjalankan misi yang diembankan padanya sekaligus menebar ancaman pada mafia yang telah menggerogi Pertamina.
Mungkin saja kesan di atas sesuatu yang wajar dan bisa terjadi pada siapapun. Tetapi yang sangat kentara sekali adalah Ahok tak mampu menutupi kekagumannya sehingga sangat beda nuansa kehadirannya di Pertamina dibanding Komut sebelumnya pernah datang dan pergi silih berganti.
Kita berharap Ahok dapat melewati ekspektasi negatif yang kini umum merebak tentang keberadaannya di Pertamina.
abanggeutanyo