Mohon tunggu...
Alex Pandang
Alex Pandang Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer

Freelance Writer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangkrik!

12 November 2017   10:15 Diperbarui: 12 November 2017   11:29 1357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: bandarjangkrik.blogspot.com

Bintang jatuh dua kali,

Walau Tengah malam pudar dibawah purnama,

Sesekali putih namun hitam berkali kali

Goda menganga tertawa mencibir

Dalam tumpukan jerami yang kian beku di tengah padang

Juga tetes tetes embun yang meneteskan gusar

Jangkrik!

Siapakah yang mampu menahan dingin!

Lalu ia teringat seseorang yang terbeli

Yang pergi dengan sekantung mimpi

Demi rindu rindu yang tak kunjung ia sentuh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun