Saya memilih bidang Sistem Tenaga karena sangat penting dalam mendukung kehidupan modern dan industrialisasi. Sistem tenaga mendasari aktivitas ekonomi, sosial, dan teknologi. Krisis energi global menuntut solusi inovatif dan berkelanjutan. Salah satunya adalah integrasi teknologi Smart Grid. Teknologi ini meningkatkan efisiensi, keandalan, dan keberlanjutan distribusi listrik melalui komunikasi dua arah dan kontrol otomatis (Gungor et al., 2013).Â
Smart Grid mampu mengatur pasokan dan permintaan energi secara dinamis. Teknologi ini juga memungkinkan integrasi energi terbarukan seperti surya dan angin. Sistem ini memanfaatkan sensor cerdas, algoritma AI, dan Internet of Things (IoT) (Fang et al., 2012). Dengan itu, sistem tenaga akan lebih adaptif terhadap perubahan beban dan kondisi lingkungan. Mahasiswa Teknik Industri dapat membantu merancang sistem tersebut dengan pendekatan efisiensi dan optimasi proses.Â
Contohnya, sistem dashboard energi berbasis IoT memungkinkan pemantauan dan pengaturan beban listrik rumah tangga secara real time. Ditambah kecerdasan buatan, sistem ini bisa memprediksi dan menyesuaikan konsumsi energi. Teknologi ini sangat penting bagi daerah terpencil yang menggunakan microgrid. Microgrid meningkatkan kemandirian energi lokal dan mengurangi emisi karbon (Gharavi & Ghafurian, 2011). Potensi ini mendorong saya untuk berkontribusi dalam implementasinya di Indonesia.Â
Peran Spesifik Mahasiswa Teknik Industri MahasiswaÂ
Teknik Industri dapat menerapkan prinsip lean system dalam sistem distribusi energi. Kami juga mampu mengolah data konsumsi listrik menggunakan statistik dan machine learning. Tujuannya adalah menekan pemborosan dan meningkatkan efisiensi (IEA, 2022). Selain itu, kami bisa merancang model optimasi biaya dan beban energi sektor industri. Dalam tim multidisiplin, kami menjadi penghubung antara teknologi dan kebutuhan masyarakat. Saya percaya, peran mahasiswa Teknik Industri sangat penting untuk masa depan energi Indonesia. Melalui inovasi, saya ingin berkontribusi membangun sistem tenaga yang lebih bersih dan cerdas. Smart Grid bukan sekadar teknologi, tapi langkah konkret menuju masa depan yang berkelanjutan.
Daftar Referensi / SitasiÂ
Fang, X., Misra, S., Xue, G., & Yang, D. (2012). Smart grid -- The new and improved power grid: A survey. IEEE Communications Surveys & Tutorials, 14(4), 944--980. https://doi.org/10.1109/SURV.2011.101911.00087Â
Gharavi, H., & Ghafurian, R. (2011). Smart grid: The electric energy system of the future. Proceedings of the IEEE, 99(6), 917--921. https://doi.org/10.1109/JPROC.2011.2108651Â
Gungor, V. C., Lu, B., & Hancke, G. P. (2013). Smart grid technologies: Communication technologies and standards. IEEE Transactions on Industrial Informatics, 7(4), 529--539. https://doi.org/10.1109/TII.2011.2166794Â
International Energy Agency. (2022). World energy outlook 2022. https://www.iea.org/reports/world-energy-outlook-2022