Mohon tunggu...
ridwansyahbani
ridwansyahbani Mohon Tunggu... mahasiswa

Baiknya ada kue spons super lembut lezat bertumpuk, menghimpit krim susu yang polos dan potongan stroberi dingin berbaris rapi di dalam situ, merahnya menyeruak ke mana-mana. Sekelompok macan bengal berkain kasmir mengawal kawanan kelinci menancapkan lilin-lilin kecil di atasnya, junai emas mulai memainkan karangan tarinya sendiri, mamalia berkantong menyanyikan lagu-lagu cinta. Pada hari yang raya, semua mengucap mesra, serta mulia panjang umurnya. "SalPriadi-SertaMulia"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Danau Ku Dulu Tak Begini, Danau Toba Mulai Tak Diperhatikan

27 Mei 2025   08:59 Diperbarui: 27 Mei 2025   08:59 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masyarakat dan pelaku wisata berharap pemerintah segera turun tangan, memperbaiki infrastruktur dasar seperti jalan dan fasilitas pendukung lainnya. Hanya dengan langkah nyata, Danau Toba bisa kembali menjadi destinasi kebanggaan Indonesia dan dunia.

Daftar Pustaka

1. Mistar.id. (2025, 19 April). Wisatawan Keluhkan Kondisi Jalan Menuju Objek Wisata di Toba.  
2. Harian Jaya Pos. (2025, 12 Mei). Seriuskah Gubernur Sumatera Utara Membangun Kawasan Danau Toba Berbasis Geopark?  
3. Kementerian PUPR. (2023, 24 Februari). Kementerian PUPR Permudah Akses Wisatawan Danau Toba, 24 Penanganan Jalan dan Jembatan Tahun 2020-2022 Tuntas.  
4. Metro TV. (2025, 4 April). Akses Jalan Wisata Danau Toba Ditutup Lagi Akibat Tanah Longsor.  
5. Runata.ac.id. Pengembangan Danau Toba dikebut.  

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun