Mohon tunggu...
Luthfi Pramudia 20107030026
Luthfi Pramudia 20107030026 Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SUNAN KALIJAGA

Halo saya Luthfi Pramudia Iqbal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hologram dan Perkembangannya

16 Mei 2024   22:00 Diperbarui: 16 Mei 2024   22:04 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hologram adalah representasi tiga dimensi dari objek yang dibuat menggunakan cahaya koheren, seperti laser, untuk merekam gambar secara detail. Teknologi hologram memungkinkan penciptaan gambar yang tampak nyata dan memiliki kedalaman, mirip dengan objek fisik yang sebenarnya. Berbeda dengan fotografi atau gambar 2D lainnya, hologram menyimpan informasi tentang fase dan amplitudo cahaya, sehingga menciptakan efek tiga dimensi yang memukau.

Sejarah hologram dimulai pada tahun 1947 ketika Dennis Gabor, seorang fisikawan Hungaria-Britania, mengembangkan konsep holografi. Namun, teknologi hologram yang kita kenal saat ini baru mulai terwujud pada tahun 1960-an setelah penemuan laser oleh Theodore H. Maiman pada tahun 1960. Berikut adalah beberapa tonggak sejarah penting dalam perkembangan teknologi hologram:

Penemuan Konsep Holografi (1947): Dennis Gabor memperkenalkan konsep holografi saat mengerjakan masalah yang berkaitan dengan mikroskop elektron. Gabor menemukan bahwa dengan menggunakan cahaya koheren dan pemrosesan sinyal, gambar tiga dimensi dapat direkam dan direproduksi.

Penemuan Laser (1960): Theodore H. Maiman menciptakan laser pertama pada tahun 1960, yang memungkinkan peneliti untuk membangun sistem holografik yang lebih praktis. Laser menyediakan sumber cahaya koheren yang dibutuhkan untuk merekam hologram dengan kualitas tinggi.

Penciptaan Hologram Pertama (1962): Pada tahun 1962, Yuri Denisyuk di Uni Soviet dan Emmett Leith serta Juris Upatnieks di Amerika Serikat secara independen mengembangkan teknik rekaman hologram yang disebut hologram Denisyuk--Leith. Hologram pertama mereka merekam gambar tiga dimensi dari objek yang stabil.


Penerapan Komersial Pertama (1968): Hologram pertama yang digunakan untuk tujuan komersial adalah segel keamanan holografik yang ditempatkan pada kartu kredit. Ini membuka jalan bagi penggunaan hologram dalam aplikasi keamanan, termasuk segel anti-pemalsuan pada produk-produk berharga.

Perkembangan Teknologi (1970-an dan 1980-an): Selama tahun 1970-an dan 1980-an, teknologi hologram berkembang pesat. Metode rekaman yang lebih canggih dikembangkan, termasuk hologram berwarna dan hologram stereoskopik. Selain itu, industri hiburan mulai menggunakan hologram untuk efek khusus dalam film dan pertunjukan langsung.

Hologram 3D Interaktif (2000-an dan seterusnya): Perkembangan dalam komputasi dan grafika komputer telah memungkinkan pengembangan hologram 3D interaktif yang lebih canggih. Hologram yang dapat disentuh dan diubah oleh pengguna telah menjadi mungkin, membuka potensi baru dalam aplikasi seperti pendidikan, hiburan, dan komunikasi.

Integrasi dengan AR dan VR (2010-an dan seterusnya):Pada tahun 2010-an, teknologi hologram mulai diintegrasikan dengan realitas augmentasi (AR) dan realitas virtual (VR). Ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan hologram dalam lingkungan yang dihasilkan komputer, membuka potensi baru dalam pengalaman pengguna yang imersif.

Hologram Fotografi: Penggunaan hologram pada awalnya terbatas pada fotografi dan ilmu pengetahuan. Hologram dipelajari secara intensif dalam konteks ilmu fisika, optik, dan teknik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun