Inovasi adalah suatu proses yang dimulai untuk menjadi lebih baik, inovasi sangat berkaitan dengan penemuan dimana inovasi ini muncul dari proses sebuah perencanaan yang biasanya besar. Inovasi pemerintah di bidang pelayanan kesehatan merupakan salah satu urusan yang bersifat sangat kompleks. Dari sifat yang kompleks ini yang sering menghasilkan banyak ide inovasi. Dalam kebaruan ini selain dalam bidang pemerintahan tetapi juga dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat  baik di pemerintah pusat maupun daerah. Misalnya saja ada di tingkat daerah yang sudah berhasil mengadakan inovasi administrasi, dari inovasi administrasi ini dapat memperbaiki penyelenggaraan pemerintah dan dapat melayani masyarakat dengan sangat baik. Inovasi daerah merupakan salah satu keharusan untuk mengupayakan peningkatan kesejahteraan masyarakat serta mencapai kemakmuran masyarakat.
Pada saat ini di Indonesia penyelenggaraan pelayanan kesehatan sedang menjadi isu kebijakan yang semakin strategis. Isu tersebut muncul di sebabkan karena perbaikan pelayanan publik di Indonesia sendiri cenderung jalan di tempat. Di Indonesia sendiri, sistem kesehatannya tidak terlepas dari pembangunan pelayanan kesehatan. Pada intinya pelayanan kesehatan merupakan seluruh aktifitaas  yang mempunyai tujuan utama yaitu untuk mempromosikan dan memelihara kesehatan yang adil dalam sistem pelayanan kesehatan. Tidak hanya menilai dan berfokus pada tingkat yang di berikan tetapi juga kepada bagaimana pelayanan itu di berikan dari pemerintah kepada masyarakat itu sendiri. Pelayanan kesehatan pada umumnya tidak hanya tefokus pada jasad manusia yang sakit tetapi juga pada pemberian perhatian sepenuhnya terhadap pasien yang sedang dalam masa pemulihan untuk mempercepat proses pemulihan tersebut.
Salah satu inovasi yang akan di bahas pada artikel ini adalah Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) merupakan suatu inovasi pelayanan kesehatan dimana berfokus kepada korban atau pasien gawat darurat yang terhubung langsung dan berbasis call center. Biasanya pada tingkat kabupaten kota jejaring ini di sebut Public Safety Center. Organisasi publik yang salah satunya merupakan dinas kesehatan di tuntut untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang baik dari inovasi yang di munculkan. Maka dari itu salah satu inovasi yang dilakukan oleh dinas kesehatan adalah pelayanan publik yaitu SPGDT (Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu). Di Indonesia sendiri inovasi pelayanan kesehatan seperti ini sangat penting. Mengingat bahwa Indonesia mempunyai resiko tinggi terhadap terjadinya bencana alam seperti gempa bumi, gunung meletus yang di karenakan Indonesia letaknya berada pada rangkaian diantara empat pusat zona aktif gunung berapi yaitu diantaranya zona Sunda, Minahasa, Halmahera dan Banda sehingga teriko terjadinya bencan bencana alam cukup besar. Termasuk di dalamnya adalah Emerging Infectious Disease. Selain itu dengan wilayah Indonesia yang cukup sulit antar daerah dan kondisi fasilitas yang kurang memadai di daerah daerah tertentu membuat layanan kesehatan memiliki kendala tersenidiri dalam memenihi layanan kesehatan dengan rata.
Call Center menjadi sarana utama dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan SPGDT yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Call Center di definisikan sebagai pusat media komunikasi pelayanan yang berbentuk menerima panggilan telepon ataupun menelepn keluar dalam volume yang besar. Karakteristik utama call center adalah menangani layanan inbound dan outbound. Layanan Inbound sendiri melayani panggilan masuk yang meliputi permintaan informasi, complain dan penawaran produk atau jasa, sedangkatan layanan Outbound melayani panggilan keluar yang di mulai dati pusat. Layanan ini digunakan dalam pemasaran, promosi dan untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. Layanan Call Center SPGDT sendiri merupakan salah satu layanan yang memberikan pelayanan kesehatan khususnya untuk pasien gawat darurat. Sehingga pada dasarnya layanan ini perlu lebih di kembangkan lagi agar dapat berjalan semakin efektif lagi dari pelayanan yang ada sebelumnya.
