Empat Pejabat Eksternal Lanjiut Seleksi Jabatan Eselon II Pemprov Banten

Empat Pejabat Eksternal Lanjut Seleksi Jabatan Eselon II Pemprov Banten

Serang -- Empat pejabat eksternal dari kabupaten/kota di Banten kini memasuki tahapan seleksi lanjutan untuk mengisi sejumlah jabatan eselon II yang masih kosong di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

Mereka adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebak, Budi Santoso, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang, Jamaludin, Asisten Daerah (Asda) III Kabupaten Pandeglang, Kurnia Sastriawan, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, Nasir.

Baca juga: LSM KPKB Surati KPK Terkait Dugaan PDAM PT Tirta Asasta Dugaan Korupsi Proyek Water Tank 10 Juta Liter Dan Berpolemik dengan Warga Setempat

Keempatnya sebelumnya telah mengikuti uji kompetensi (ukom) di Kantor Regional III BKN Bandung pada 26 Agustus 2025. Dari enam pejabat eksternal yang ikut serta, hanya empat yang dinyatakan lolos ke tahap berikutnya. Dua pejabat lainnya, yakni Nanang Saefudin dari Kota Serang dan Riza Ahmad Kurniawan dari BPBD, tidak melanjutkan proses seleksi.

Saat ini, tahapan seleksi yang dijalani meliputi wawancara, pendalaman kompetensi teknis, pengalaman kerja, serta penyesuaian dengan formasi jabatan eselon II yang masih kosong di Pemprov Banten.

"Uji kompetensi hanyalah salah satu syarat. Hasil wawancara dan kesesuaian dengan kebutuhan organisasi juga menjadi pertimbangan penting," ujar salah satu pejabat di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banten.

Apabila dinyatakan lolos, Gubernur Banten akan mengirimkan surat permohonan persetujuan kepada bupati atau wali kota asal masing-masing pejabat. Setelah itu, pengusulan akan dilanjutkan ke BKN untuk mendapat persetujuan teknis sebelum proses pelantikan dilakukan.

Baca juga: Aktivis Matahari Apresiasi Kebijakan Gubernur Jabar Batasi Produksi Tambang

Proses seleksi ini mendapat perhatian publik dan DPRD Banten. Komisi I DPRD Banten sebelumnya mengingatkan agar pengisian jabatan eselon II tidak semata-mata berdasarkan faktor politis, melainkan berlandaskan kompetensi agar pejabat yang dipilih mampu menjawab tantangan birokrasi di Provinsi Banten.

Baca juga: Kapolri Listiyo Sigit Blak -Blakan : Sempat Terpikir Mundur Saat Kerusuhaan Agustus 2025

Sejumlah kursi eselon II di Pemprov Banten diketahui masih kosong sehingga seleksi pejabat eksternal ini menjadi langkah penting untuk memperkuat struktur organisasi pemerintahan daerah.