Mohon tunggu...
Anisa Fitriani
Anisa Fitriani Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswi Biologi S1 Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kurangi Angka Stunting di Kabupaten Pekalongan: Mahasiswa KKN UNNES Lakukan Sosialisasi Gizi Seimbang pada Ibu Balita di Desa Duwet

3 September 2025   23:10 Diperbarui: 3 September 2025   23:09 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Sosialisasi Gizi Seimbang pada Balita (Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2025 ))

Duwet, Pekalongan - Stunting merupakan salah satu permasalahan yang menjadi perhatian penuh bagi pemerintah di Indonesia. Kabupaten Pekalongan mempunyai angka stunting 28,6 % pada tahun 2023 dan mengalami perununan sebanyak 9,1 % menjadi 19,5 % di tahun 2024. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pekalongan dengan mengedukasi masyarakat untuk lebih aware terhadap perkembangan buah hati.

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang lewat program UNNES GIAT 12 di Desa Duwet (KKN UNNES) yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembanga Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES mempunyai program wajib yang diberi nama “Kakak Asuh: Stunting dan PMT”. Lewat program kerja tersebut, mahasiswa terjun langsung di masyarakat untuk mengikuti setiap kegiatan yang ada di masyarakat salah satunya posyandu. Dengan mengikuti kegiatan posyandu di Desa Duwet, mahasiswa kkn unnes desa duwet dapat memperoleh informasi terkait anak-anak yang tergolong stunting, kurang gizi, dan gizi buruk, serta memperoleh informasi terkait remaja yang tergolong sangat kurus, ibu hamil kek maupun ibu hamil dengan resiko tinggi.

Berdasarkan data yang diperoleh, mahasiswa kkn unnes desa duwet melakukan upaya edukasi terhadap ibu-ibu balita yang ada di Desa Duwet lewat “Sosialisasi Gizi Seimbang pada Balita Sebagai Upaya Penurunan Angka Stunting di Desa Duwet Kec. Bojong Kab. Pekalongan”. Lewat sosialisasi tersebut diharap mampu memberikan kesadaran kepada para ibu terkait pemenuhan gizi seimbang pada sang buah hati. Dengan mengonsumsi makanan yang tinggi akan protein dapat menjadi solusi tepat untuk mencegah anak stunting. Mahasiswa juga menekankan kepada para ibu untuk memberikan gizi yang cukup dengan menggunakan bahan pangan lokal, karena selain mudah untuk didapat, bahan pangan lokal juga tidak mengandung bahan pengawet dan masih tergolong murah bagi ibu.

Sosialisasi Gizi Seimbang pada Balita (Dokumentasi Pribadi, 2025))
Sosialisasi Gizi Seimbang pada Balita (Dokumentasi Pribadi, 2025))

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun