Mohon tunggu...
Vincen Michael
Vincen Michael Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Media Baru vs Media Lama

26 Agustus 2017   20:59 Diperbarui: 26 Agustus 2017   21:33 3426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Datangnya media baru tidak begitu saja menghapus keberadaan media lama yang sudah ada terlebih dahulu dalam kehidupan masyarakat. Media baru merupakan hasil perkembangan dari media lama seperti surat kabar, televisi, dan radio masih ada hingga sekarang. Media baru mulai menggantikan kebutuhan akses manusia dengan teknologi di mana dahulu tidak terdapat interaksi di dalamnya. Dengan adanya media baru seperti internet, manusia dapat mengaksesnya tanpa terbatas jarak, ruang dan waktu. Terlebih di era media baru muncul yang dinamakan jurnalisme warga di mana terdapat perubahan dari "penonton" menjadi "pengguna", dan dari "konsumen" menjadi "produsen".

Istilah 'media baru' muncul untuk menangkap sebuah pengertian yang cukup cepat pada akhir tahun 1980, dunia media dan komunikasi mulai terlihat sangat berbeda dan perbedaan ini tidak terbatas pada salah satu sektor atau elemen. Berikut ini adalah indikasi yang lebih luas dari segi ekonomi serta perubahan budaya yang berhubungan dengan media baru :

1.Suatu perubahan dari modernitas ke postmodernity: secara luas berupaya menyumbangkan kedalaman karakter dan perubahan struktural di masyarakat dan ekonomi sejak tahun 1960. Terlebih, dengan perubahan budaya korelatif dalam hal seni dan ekonomi media baru biasanya dianggap sebagai kunci penanda perubahan.

2.Mengintensifkan proses globalisasi: sebuah penghancur nasional negara dan perbatasan dalam hal perdagangan, organisasi perusahaan, bea cukai dan budaya, identitas dan keyakinan, dalam media baru yang telah dilihat sebagai sebuah elemen campuran

3.Pengganti, di Barat, dari era industri manufaktur oleh sebuah 'post-industri' era informasi: sebuah perubahan di dalam pekerjaan, keahlian, dan keuntungan investasi, dalam produksi bahan barang untuk layanan informasi dan 'industri' yang banyak menggunakan media baru sebagai lambang

4.Sebuah decentring yang didirikan dan berpusat pada perintah: melemahnya mekanisme kekuasaan dan kontrol dari barat, difasilitasi oleh yang tersebar, melampaui batas jaringan media komunikasi baru.

Media baru ditangkap dan dilihat sebagai bagian dari jenis lain yang merubah era informasi dan komunikasi. Dalam pengertian ini, kemunculan media baru merupakan transformasi di dalam konsepsi dan relasi antara self dengan realitas dimaterikan melalui reproduksi mekanis dan disimbolisasikan melalui teknologi. Perubahan lingkungan sosial ekonomi masyarakat industri telah memungkinkan berlangsungnya produksi massa dan inovasi teknologi sehingga mengambil ruang yang lebih luas lagi di dalam praktik dan media kesenian. Di sinilah teknologi dipraktikan sebagai sebuah kebudayaan yang disebut sebagai technoculture.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun