Mohon tunggu...
🍀 Usi Saba 🍀
🍀 Usi Saba 🍀 Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

🎀 Menolak Tenar 🎀

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lowongan Jadi Imam Masjid

13 Maret 2013   04:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:52 1639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seumur-umur saya hidup di Indonesia, saya belum pernah membaca lowongan pekerjaan untuk imam masjid. Imam masjid di Indonesia yang saya tahu itu seperti menjelma sendiri berdasar seleksi alam termasuk peranan masyarakat di sekitarnya yang menganggap kalau dia itu mampu dan berilmu cukup akan hukum Islam. Tak digaji atau diberi fasilitas khusus untuk melancarkan pekerjaannya. Imam masjid contohnya di kampung saya adalah pekerjaan sampingan yang tidak bisa diandalkan untuk menghidupi kehidupan sehari-hari.

Tentu berbeda keadaan imam masjid ini dengan Pak Kyai yang memiliki pesantren yang entah mengapa kebanyakan saya lihat kerjanya cuma mengajar anak-anak di pesantrennya tapi rezekinya melimpah dengan rumah yang lumayan bagus padahal dia tidak bekerja selain mengajar anak-anak di pesantren itu. Yang saya tahu kelangsungan pesantrennya kebanyakan ditunjang dari para donatur.

Ketidakpernahan saya melihat iklan lowongan kerja sebagai imam masjid di Indonesia ini tentu saja menjadikan saya heran ketika membaca hal itu di sebuah koran terbitan komunitas Muslim disini.  Syarat-syaratnya diantaranya si calon imam ini harus mempunya degree di bidang ilmu hukum Islam. Pekerjaannya selain mengimami masjid tapi juga mampu mengelola kegiatan-kegiatan kerohanian di masjid itu seperti kegiatan saat Ramadhan, Idul Fitri, dsbnya.

Gajinya? Di iklan yang saya baca tidak disebutkan gajinya walaupun katanya menurut artikel di beberapa situs online mengatakan kalau imam masjid di Amerika pendapatannya kisaran 30rb dolar per tahun.  Walaupun jumlah uangnya tidak disebutkan tapi disebutkan kalau mereka akan memberikan fasilitas tempat tinggal dan transportasi. Lumayan ya kalau di Indonesia begitu.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun