Tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah, ungkapan itu mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Memberi memang lebih baik daripada menerima. Dengan memberi, kita belajar untuk berbagi kasih sayang dan merelakan sesuatu.
Dilansir dari liputan6.com, sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Zurich (2016) menemukan bahwa perilaku baik hati dan peduli terhadap sesama dapat meningkatkan sinyal di otak dan diikuti dengan luapan kebahagiaan. Sebaliknya, sinyal ini akan langsung anjlok, jika seseorang berubah menjadi egois dan serakah.
Apa yang kita beri, itulah yang kita dapat. Bukahkah benih padi yang ditanam petani, akan menjadi beras. Tidak pernah ada cerita benih padi, menjadi mangga. Maka, berikanlah yang terbaik kepada orang lain, maka kita pun akan menerima yang baik. Karena sesungguhnya yang kita ikhlaskan tidak benar-benar hilang, melainkan diganti dengan berlipat ganda.
Seperti firman Allah SWT dalam surat Saba ayat 39, "...dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (Q.S. Saba: 39).
Semoga Allah memudahkan kita untuk menjalani ibadah di bulan Ramadan.
Salam,
Tutut Setyorinie, 6 Mei 2019.