Mohon tunggu...
Sarwo Edy
Sarwo Edy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pedagang Es

Pedagang es krim keliling

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Tari Denok Widuri Gambaran Gadis Pesisiran Pemalang

5 September 2017   03:02 Diperbarui: 5 September 2017   03:10 2185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para penari Denok Widuri yang masih muda dan enerjik / harianpemalang.com

Penari Denok Widuri,anak muda yang masih enerjik  

Pemalang - Gelaran event bersama wilayah Sapta mitra pantura (SAMPAN)  se Eks Pekalongan, yang diselenggarakan oleh Dinas  Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah, dengan tuan rumah dinas pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang menampilkan gerak, tari tradisional, campur sari dan seni tradisional lainnya, di alun-alun Kabupaten Pemalang, di akhir pekan bulan agustus kemarin cukup menyedot pengunjung.

Kabupaten Pemalang sebagai tuan rumah mendapatkan kesempatan menampilkan dua tarian unggulan yaitu Tari Tani Melati dan Tari Denok Widuri (Dewi).

Tari Denok widuri yang di tampilkan gadis gadis muda belia dari sanggar Srimpi, Pimpinan Nuroji Dari Ujunggede, Kecamatan Ampelgading ini sangatlah dinamis, rancak dan harmonis.

Sanggar yang telah berdiri sejak tahun 1991 dengan bimbingan Elly Prihatin ini telah menelurkan penari penari potensial dan profesional dari kabupaten Pemalang.

Tari Denok Widuri ini menggambarkan ciri gadis-gadis remaja pesisiran Kabupaten Pemalang, dengan gerak yang dinamis, sinergis da n ekspresi penuh semangat serta penjiwaan yang murni, lugu dan jujur.

"Latar belakang tarian Denok Widuri ini merupakan karakter dari gadis-gadis remaja pesisiran Kabupaten Pemalang dalam berinteraksi sosial, sehingga terlihat ada damai, cita-cita, mesra dan cinta." ungkap Nuroji di belakang panggung pertunjukan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun