dikala pagi mulai jelang
syair-syairku mengendus resah
kegalauan hati berkecamuk penuh
ingin pergi namun sulit untuk melangkah
waktu menunjukan pukul sembilan
hantaman kian riuh mengusik jiwa
desah lingkaran rindu memburu
bagaimana aku menjawabnya
memendam rasaÂ
membuatku semakin tersiksa
sedangkan aroma rumah sebelah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!